Gunung Semeru Erupsi, Letusan 1.000 Meter di Atas Puncak

Kamis, 15 Februari 2024 - 09:50 WIB
loading...
Gunung Semeru Erupsi, Letusan 1.000 Meter di Atas Puncak
Gunung Semeru mengalami erupsi pagi ini, Kamis (15/2/2024) pukul 06.28 WIB. Foto/PVMBG
A A A
LUMAJANG - GunungSemeru mengalami erupsi pagi ini, Kamis (15/2/2024) pukul 06.28 WIB. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan tinggi kolom letusan 1.000 meter di atas puncak.

GunungSemeruyang secara administratif terletak dalam dua kabupaten, yaitu Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur itu masih berstatus siaga atau level III.

“Terjadi erupsi G. Semeru pada hari Kamis, 15 Februari 2024, pukul 06.28 WIB. Tinggi kolom letusan teramati ± 1.000 m di atas puncak (± 4676 m di atas permukaan laut),” ungkap Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Sigit Rian Alfian.



Sementara itu, Sigit mengatakan kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur laut. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 101 detik.

Lebih lanjut, Sigit mengingatkan masyarakat agar tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi).

Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.



“Tidak beraktivitas dalam radius 5 Km dari kawah atau puncak Gunung ApiSemerukarena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar),” katanya.

Selain itu, masyarakat juga diminta untuk mewaspadai potensi awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai atau lembah yang berhulu di puncak Gunung ApiSemeru.

“Terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan,” imbaunya.
(ams)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4714 seconds (0.1#10.140)