Privatisasi, Pemerintah Tawarkan Dua Bandara ke Investor

Kamis, 02 Agustus 2018 - 12:59 WIB
Privatisasi, Pemerintah Tawarkan Dua Bandara ke Investor
Privatisasi, Pemerintah Tawarkan Dua Bandara ke Investor
A A A
JAKARTA - Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman berencana untuk melakukan pengalihan kepemilikan atau privatisasi di dua bandara yakni Bandara Internasional Silangit dan Bandara Banyuwangi ke investor.

Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, AirAsia siap menjadi investor di Bandara Silangit untuk menggenjot jumlah penerbangan dari luar negeri.

"AirAsia mau masuk, mau bikin hub di Silangit untuk (penerbangan) dari Malaysia, Singapura, Thailand, China dan India," ujarnya di Jakarta, Kamis (2/8/2018).

Menurutnya, nilai investasi yang masuk untuk mengembangkan bandara di Indonesia disesuaikan dengan proyeknya, tapi tetap harus saling menguntungkan.

"Nanti terserah, tergantung dealnya nanti, mana saja yang masuk. Asal saling menguntungkan, kita juga ingin privatisasi," kata Luhut.

Sementara di Bandara Banyuwangi, Luhut menambahkan, AirAsia juga tertarik berinvestasi agar jumlah kapasitas meningkat demi kesiapan pertemuan tahunan International Monetary Fund (IMF) dan World Bank (Bank Dunia) di Bali.

"Banyuwangi sekarang landasannya sudah diperpanjang karena pertemuan IMF, kita perbaiki apronnya. Sehingga akan banyak menampung," tuturnya.

Dia menambahkan, beberapa investor lain dari dalam dan luar negeri menyatakan ketertarikannya untuk mengembangkan proyek di sekitar Bandara Silangit.

"Ada (investor) selain Indonesia juga Australia. Bisa bikin caravan hotel menarik juga, 60 unit dan harganya bisa USD1.200 per malam," pungkas Luhut.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4552 seconds (0.1#10.140)