Diguyur Hujan Lebat, Bandung Dikepung 10 Titik Banjir dan Genangan Air

Selasa, 27 Februari 2024 - 21:43 WIB
loading...
Diguyur Hujan Lebat, Bandung Dikepung 10 Titik Banjir dan Genangan Air
Hujan lebat yang mengguyur menyebabkan 10 titik banjir dan genangan mengepung Kota Bandung, Selasa (27/2/2024) sore. Foto/Dicky Wismara
A A A
BANDUNG - Hujan lebat yang mengguyur menyebabkan 10 titik banjir dan genangan mengepung Kota Bandung, Selasa (27/2/2024) sore. Ratusan kendaraan terjebak genangan, bahkan ada mptor yang terseret arus banjir.

Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Kota Bandung mendata, banjir terjadi di Jalan Kopo Citarip dengan ketinggian 40 sentimeter (cm) akibat luapan air Sungai Citarip dan drainase. Kondisi tersebut berlangsung 90 menit.

Banjir terjadi juga merendam Jalan Cibaduyut tepatnya di bawah jembatan tol dengan ketinggian 30 cm. "Drainase tidak dapat mengalir karena debit saluran di Cibaduyut tinggi," kata Kepala DSDABM Kota Bandung Didi Ruswandi saat dikonfirmasi, Selasa (27/2/2024).



Di Jalan Cibuntu Selatan banjir dengan ketinggian 35 cm terjadi akibat luapan Sungai Citarum. Banjir juga merendam Jalan Soekarno Hatta tepatnya di depan Pasar Gedebage dengan ketinggian 40 cm akibat debit di DAS Cipamulihan tinggi.

Sedangkan 6 titik genangan di Jalan Leuwipanjang dekat terminal dan rumah pompa. Jalan Rumah Sakit, Jalan Setiabudi, Pasar Induk Gedebage, dan Jalan Soekarno-Hatta dekat Hotel Sakti.

Ketinggian air genangan bervariasi mulai dari 10 sentimeter hingga 20 sentimeter. Genangan air akibat luapan drainase.

Kasi Penyelamatan Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung Jhon Erwin mengatakan, satu unit motor terseret arus air hujan di Jalan Setiabudi sekitar pukul 16.15 WIB. Pemilik sepeda motor memarkirkan kendaraan di depan sebuah kafe sebelum hujan.



"Saat hujan deras, pemilik motor ingin memasukkan motornya ke dalam tetapi sudah terbawa arus banjir yang cukup deras dan tersangkut di kolong mobil," kata Jhon Erwin.

Jhon menyatakan, petugas langsung terjun ke lokasi dan melakukan penanganan sekitar pukul 16.22 WIB. Motor berhasil dievakuasi sekitar pukul 16.59 WIB atau sekitar 37 menit.

"Petugas melakukan evakuasi dengan mengangkat mobil menggunakan dongkrak. Setelah berhasil mengangkat mobil, motor ditarik dari kolong mobil," ujarnya.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1757 seconds (0.1#10.140)