Sejumlah Wilayah di Sumatra Barat Terendam Banjir, 45.868 Orang Mengungsi

Jum'at, 08 Maret 2024 - 18:13 WIB
loading...
Sejumlah Wilayah di Sumatra Barat Terendam Banjir, 45.868 Orang Mengungsi
Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB mencatat, sejumlah wilayah di Provinsi Sumatera Barat terendam banjir pada Jumat (8/3/2024). Foto/BNPB
A A A
PADANG - Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB mencatat, sejumlah wilayah di Provinsi Sumatera Barat terendam banjir pada Jumat (8/3/2024). Banjir disebabkan hujan dengan intensitas tinggi melanda beberapa wilayah tesebut sejak kemarin.

Banjir di Sumatera Barat membuat 45.868 orang mengungsi. Wilayah terdampak banjir, yaitu Kota Padang, Kabupaten Pasaman Barat, Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Agam, Kota Solok, dan Kabupaten Lima Puluh Kota.

Wilayah di Kota Padang yang terdampak banjir meliputi 6 kecamatan, yaitu Kecamatan Lubuk Begalung, Naggalo, Lubuk Kilangan, Koto Tangah, Padang Utara dan Padang Timur. Peristiwa longsor terjadi di Lubuk Paraku yang akibatkan akses jalan terhambat.



“Pendataan dan evakuasi masih di lakukan oleh BPBD Kota Padang dan tim gabungan setempat hingga saat ini,” ungkap Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya resminya, Jumat (8/3/2024).

Di Kabupaten Pasaman Barat, sejumlah jalan terputus akibat terendam banjir. Di antaranya akses jalan Simpang Empat – Talu Kecamatan Talamau, Simpang Empat – Ujung Gading Kecamatan Pasaman, Air Bangis – Ujung Gading Kecamatan Sungai Beremas.

Selain itu banjir juga menyebabkan satu jembatan putus di Kecamatan Balingka dan satu unit rumah hanyut terbawa arus di Kecamatan Ranah Batahan. BPBD Kabupaten Pasaman dan tim gabungan terus mengupayakan penanganan darurat bencana hingga kini.

Kemudian Kabupaten Pesisir Selatan, BPBD setempat melaporkan tiga orang meninggal dunia dan sembilan orang dinyatakan hilang akibat bencana banjir dan longsor. Sekitar 20.004 rumah milik 20.004 kepala keluarga terdampak.



“Banjir membuat 45.868 masyarakat mengungsi ke tempat lebih aman. Tim gabungan masih berada di lokasi melakukan penanganan dan bersiaga,” ujar Aam sapaan Abdul Muhari.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1171 seconds (0.1#10.140)