Luca Marini Temukan Kelemahan Motor Honda usai MotoGP Qatar 2024

Rabu, 13 Maret 2024 - 23:59 WIB
loading...
Luca Marini Temukan Kelemahan Motor Honda usai MotoGP Qatar 2024
Luca Marini menemukan kelemahan motor RC213V-nya setelah menjalani debut dengan tim Repsol Honda di MotoGP Qatar 2024 / Foto: Repsol Honda Team @HRC_MotoGP
A A A
Luca Marini menemukan kelemahan motor RC213V-nya setelah menjalani debut dengan tim Repsol Honda di MotoGP Qatar 2024. Salah satunya adalah cengkeraman roda belakang yang kurang besar sehingga membuatnya kesulitan untuk berakselerasi dengan baik saat menikung.

Marini tak mampu berbuat banyak dalam balapan debutnya dengan tim pabrikan Honda pada akhir pekan lalu di MotoGP Qatar 2024. Dia start dua tempat dari belakang, posisi 21, dan akhirnya finis di tempat yang sama.

Hanya Jack Miller yang finis di belakangnya dalam balapan utama di Sirkuit Lusail itu dan itu terjadi karena rider KTM Red Bull tersebut terjatuh di awal-awal lap. Sebelumnya dalam sprint, Marini juga finis di posisi 21.


Pembalap asal Italia itu pun mengaku sempat bingung mengapa masih ada pembalap di belakangnya. Begitu dia sadar kalau itu Miller, dia langsung mencoba mengikutinya untuk menganalisa perbedaan motor Honda dengan KTM.

"Saya melihat di pit board saya ada seseorang di saya. Lalu saya berpikir, kenapa? Sampai saya paham kalau itu pasti Jack. Kemudian saya membiarkannya lewat dan mencoba mengikutinya," kata Marini dilansir dari Speedweek, Rabu (13/3/2024).

Dari situ adik Valentino Rossi tersebut mengetahui bahwa motor Honda-nya sangat apik dalam sesi pengereman. Namun, ban belakangnya tak punya cengkeraman sebesar motor KTM sehingga tak mampu berakselerasi dengan baik di tikungan.



"Sekarang jelas bagi saya apa yang perlu kita lakukan. Jack belum tentu lebih kuat dalam mengerem dibandingkan saya. Namun KTM memiliki cengkraman yang besar pada roda belakang, terutama saat masuk tikungan. Anda dapat memandu sepeda dengan sangat tepat ke puncak tikungan dan kemudian berakselerasi dengan mulus. Di situlah kesulitan terbesar saya saat ini," jelas rider berusia 26 tahun itu.

Terlebih lagi, Marini juga mengalami masalah lainnya dalam balapan yang membuat kecepatan kuda besinya kurang maksimal. Kendati demikian, menurutnya, tanpa masalah itu sekalipun, dirinya tak bisa finis menyaingi rekan-rekan Hondanya, yakni Takaaki Nakagami (posisi 19), Joan Mir (13) dan Johann Zarco (13).

“Saya mengalami sedikit masalah saat balapan, itulah sebabnya kecepatan saya sangat lambat. Tapi bahkan tanpa masalah, saya tidak akan mampu memperjuangkan posisi sebaik rekan-rekan merek saya,” pungkasnya.
(yov)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2105 seconds (0.1#10.140)