KPC Targetkan Produksi Batu Bara 53,5 Juta Ton di 2024

Kamis, 21 Maret 2024 - 20:33 WIB
loading...
KPC Targetkan Produksi Batu Bara 53,5 Juta Ton di 2024
PT Kaltim Prima Coal (KPC) menargetkan produksi batu bara tahun ini. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
KALIMANTAN - Anak usaha PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Kaltim Prima Coal (KPC) membidik produksi batu bara sebesar 53,5 juta ton di tahun ini. Angka itu tidak jauh berbeda dibandingkan realisasi produksi tahun lalu yang tercatat sebesar 54 juta ton.

Chief Operating Officer (COO) Hendro Ichwanto mengatakan, target produksi itu juga berlaku juga untuk dua tahun setelahnya, yakni 2025 dan 2026.

"Tahun ini kita di 53,5 juta ton ya. Sama (2025 dan 2026), flat 53,5 juta ton," jelas Hendro dalam kunjungan media ke kantor pusat KPC M1 Building Mine Site, Sangatta, Kutai Timur, Kalimantan Timur, Kamis (21/3/2024).



Dikatakan Hendro, target produksi ini juga telah disetujui oleh Kementerian ESDM melalui Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) 2024-2026.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Plt Dirjen Minerba Bambang Suswantono mengaku pihaknya telah menerima 883 permohonan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) untuk komoditas batu bara. Dari total tersebut, hanya 587 RKAB yang disetujui sementara 121 ditolak dan 100 lainnya dikembalikan dengan revisi

"Total RKAB batu bara yang diajukan (ke Kementerian ESDM) pada tahun ini mencapai 883 permohonan, yang disetujui sebanyak 587, ditolak 121, dikembalikan 100, sedangkan yang masih menjadi saldo (evaluasi) 75," jelas Bambang saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR RI, Jakarta, Selasa (19/3/2024) lalu.

Dia mengatakan permohonan RKAB yang ditolak itu juga dilandasi oleh berbagai hal. Sebanyak 8 pengajuan ditolak karena masa berlaku izin usaha pertambangan (IUP) sudah habis, sedangkan 75 karena isu penerimaan negara bukan pajak (PNBN) alias setoran royalti yang tidak sesuai.



Lalu, sebanyak 4 ditolak karena isu studi kelayakan dan analisis dampak lingkungan (amdal), 13 karena persoalan data MODI, 8 karena isu keuangan, 11 karena isu PPM, sedangkan 2 lainnya karena masalah teknis yang tidak diperinci

Bambang menyebutkan, untuk 2024, jumlah tonase dari RKAB batu bara yang disetujui sebesar 922,14 juta ton, 2025 sebesar 917,16 juta ton, dan 2026 sebesar 902,97 juta ton.
(nng)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1995 seconds (0.1#10.140)