Putri KW dan Ana/Tiwi Absen Perkuat Indonesia di Piala Uber 2024, Begini Penjelasan PBSI

JAKARTA - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI , Ricky Subagja mengungkapkan alasan tak mengikutsertakan beberapa pemain putri di Piala Uber 2024. Nama tersebut adalah Putri Kusuma Wardani, Amallia Cahaya Pratiwi, dan Febriana Dwipuji Kusuma.

Pada daftar skuad Piala Uber 2024 yang sudah dirilis BWF, nama Putri KW dan Ana/Tiwi tidak ada dalam Tim Merah Putih. Hal ini pun dibenarkan dan dikonfirmasi oleh Ricky.



Padahal secara ranking, Putri KW dan Ana/Tiwi merupakan tunggal putri dan ganda putri kedua Indonesia. Namun, Ricky menjelaskan bahwa secara pencapaian di beberapa turnamen terakhir, tiga pemain tersebut mengalami penurunan.

Sementara sebagai penggantinya, ada tiga pemain yang lebih muda diturunkan. Mereka adalah tunggal putri Ruzana dan ganda putri Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari.

Secara prestasi, ketiga pemain tersebut terbilang baik di beberapa turnamen terakhir. Ruzana sukses menjuarai Sri Lanka International Challenge 2024 dan Rachel/Trias menjadi kampiun di Orleans Masters 2024.

Karena itu, Ricky juga ingin memberi kesempatan kepada para pemain muda untuk turun. Hal ini pun juga sudah didiskusikan dengan para pelatih yang bersangkutan.

"Pertama diskusi dengan tim pelatih, ada kepala pelatih dan koh Chris, keputusan terbaik melihat dari persiapan latihan di pelatnas keseluruhan dan hasil pencapaian di kejuaraan yg beberapa lalu diikuti. Jadi tunggal putri kita masukkan Ruzana," kata Ricky saat ditemui di Pelatnas PBSI, Rabu (17/4/2024).

"Dari pencapaian pertandingan sebelumnya, ini ada pemain muda beri kesempatan untuk menjadi bagian dari tim Uber dengan semangatnya dan arahan nanti. Ini enggak mudah sebenarnya masuk tim," lanjutnya.

"Sama pada dasarnya pencapaian prestasi dan penampilan beberapa tur sebelum Uber ini, ada pertimbangan lain juga latihan di pelatnas. Ini pemain muda kita beri kesempatan," tutup Ricky.