Erick Thohir Bersafari ke Qatar demi Cari Investor Buat BSI
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir akan mengunjungi Doha, Qatar , Sabtu sore (20/4/2024). Dalam kunjungan kerja ke negara kerajaan itu, dirinya membidik beberapa investor potensial untuk dikerjasamakan dengan perusahaan pelat merah dan PT Bank Syariah Indonesia Tbk, (BSI) .
Selama di Doha, dia dijadwalkan melakukan sejumlah kegiatan. Dimana, pada 22-23 April 2024, Erick akan bersafari untuk mencari investor strategis bagi BUMN.
“Saya siang ini ke Doha, mendarat jam 12 malam, besok bola (Piala Asia AFC U23 2024), tanggal 22-23 saya roadshow ke Qatar,” ujar Erick saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Sabtu (20/4/2024).
Erick menyebut, penjajakan kerja sama dengan investor asing perlu dilakukan untuk meningkatkan values creation BUMN.
“Karena kita kan korporasi ya, jadi kita memang harus ketemu investor, ketemu potensial partner untuk kita jajaki siapa tau ada kesempatan kita bisa meningkatkan tadi, value creation itu,” paparnya.
Terkait BSI, Kementerian BUMN memang berupaya menarik minat investor baru asal luar negeri untuk masuk ke Bank Syariah Indonesia.
Hal tersebut sejalan dengan rencana PT Bank Rakyat Indonesia Tbk atau BRI (BBRI) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk atau BNI (BBNI) akan melakukan divestasi saham di BSI.
“Pak Tiko lagi roadshow ke Eropa, bagi tugas kita juga. Pak Tiko termasuk BSI, saya juga ke Qatar termasuk BSI, kalau bagi tugas kan enak itu,” tukas Erick.
Selama di Doha, dia dijadwalkan melakukan sejumlah kegiatan. Dimana, pada 22-23 April 2024, Erick akan bersafari untuk mencari investor strategis bagi BUMN.
“Saya siang ini ke Doha, mendarat jam 12 malam, besok bola (Piala Asia AFC U23 2024), tanggal 22-23 saya roadshow ke Qatar,” ujar Erick saat ditemui di kawasan Jakarta Pusat, Sabtu (20/4/2024).
Erick menyebut, penjajakan kerja sama dengan investor asing perlu dilakukan untuk meningkatkan values creation BUMN.
“Karena kita kan korporasi ya, jadi kita memang harus ketemu investor, ketemu potensial partner untuk kita jajaki siapa tau ada kesempatan kita bisa meningkatkan tadi, value creation itu,” paparnya.
Terkait BSI, Kementerian BUMN memang berupaya menarik minat investor baru asal luar negeri untuk masuk ke Bank Syariah Indonesia.
Hal tersebut sejalan dengan rencana PT Bank Rakyat Indonesia Tbk atau BRI (BBRI) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk atau BNI (BBNI) akan melakukan divestasi saham di BSI.
“Pak Tiko lagi roadshow ke Eropa, bagi tugas kita juga. Pak Tiko termasuk BSI, saya juga ke Qatar termasuk BSI, kalau bagi tugas kan enak itu,” tukas Erick.
(akr)