Tekanan USD Terhadap Nilai Tukar Rupiah Mulai Mereda

Rabu, 23 Januari 2019 - 00:10 WIB
Tekanan USD Terhadap Nilai Tukar Rupiah Mulai Mereda
Tekanan USD Terhadap Nilai Tukar Rupiah Mulai Mereda
A A A
JAKARTA - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, menjelaskan tekanan dolar Amerika Serikat (USD) terhadap nilai tukar rupiah, yang berlangsung selama awal tahun hingga September 2018, mulai agak mereda di akhir tahun 2018. Alhasil, rata-rata nilai tukar rupiah di tahun lalu tercatat sebesar Rp14.247 per USD.

Dan per 31 Desember 2018, nilai tukar rupiah terhadap USD tercatat pada level Rp14.481 per USD, atau terdepresiasi sebesar 6,89% (year to date-ytd).

"Perkembangan penguatan nilai tukar rupiah ini sangat dipengaruhi oleh risk apetite dan kebijakan yang ditempuh oleh Bank Indonesia dan pemerintah," ujar Sri Mulyani seperti dikutip APBN Kita, Jakarta, Selasa (22/1/2019).

Menurut dia, adanya konflik dagang antara Amerika Serikat dengan mitra dagang utama yang berpengaruh secara langsung terhadap perlambatan ekonomi global, mampu dihadapi dengan baik oleh perekonomian Indonesia.

"Hal ini ditandai dengan stabilitas ekonomi yang tetap dapat terjaga dan outlook pertumbuhan ekonomi nasional hingga akhir tahun 2018 juga diperkirakan masih berada pada kisaran target yang ditetapkan. Outlook konsumsi rumah tangga dan investasi (PMTB) tetap menjadi pendorong utama pencapaian outlook pertumbuhan ekonomi nasional di tahun 2018, yang secara bertahap diikuti oleh perbaikan neraca perdagangan," tandasnya.

Sebagai informasi, nilai tukar rupiah terhadap USD hingga sesi akhir perdagangan, Selasa (22/1/2019) ditutup membaik. Indeks Bloomberg mencatat, rupiah pada Selasa ditutup menguat tipis 6 poin atau 0,05% ke level Rp14.220 per USD, dibanding penutupan Senin lalu di Rp14.226 per USD.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8118 seconds (0.1#10.140)