3 Fakta Menarik Pedang Samurai Jepang Milik Jenderal TNI Ahmad Yani

Sabtu, 25 Mei 2024 - 06:23 WIB
loading...
3 Fakta Menarik Pedang...
Pahlawan Revolusi Jenderal TNI (Anumerta) Ahmad Yani ternyata memiliki pedang Samurai Jepang atau Katana yang diberikan seorang Kapten Jepang. Foto: Alcethron.com
A A A
JAKARTA - Pahlawan Revolusi Jenderal TNI (Anumerta) Ahmad Yani ternyata memiliki pedang Samurai Jepang atau Katana yang diberikan seorang Kapten Jepang. Katana diberikan saat sang Kapten menjadi pengawas pelatihan Ahmad Yani ketika bergabung dengan Pembela Tanah Air (PETA).

Ahmad Yani yang lahir di Purworejo, Jawa Tengah pada 19 Juni 1922 terkenal sosok yang tegas dan cerdas di militer. Pendidikan formalnya diawali ketika bersekolah di Hollandsch-Inlandsche School (HIS) atau sekolah setingkat SD di Bogor.



Setelah itu, Ahmad Yani melanjutkan pendidikan ke Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO) atau setingkat SMP lalu masuk Algemene Middelbare School (AMS) setingkat SMA pada 1938.

Barulah setelah itu dia mulai mengikuti pendidikan militer di Dinas Topografi Militer. Mantan Panglima Angkatan Darat itu menempuh pendidikan militer di Malang, Jawa Timur selama enam bulan dan pertengahan tahun 1941 Sersan Cadangan Bagian Topografi Ahmad Yani ditugaskan di Bandung.

Ketika Ahmad Yani menjalani pendidikan dan pelatihan militer inilah terdapat sebuah kisah dia mendapatkan pedang Samurai Jepang legendaris.

3 Fakta Menarik Pedang Samurai Jepang Legendaris Milik Jenderal Ahmad Yani

1. Didapat dari Kapten Yanagawa Moichiro

Katana legendaris didapat Ahmad Yani ketika mengikuti pendidikan militer Heiho di Magelang, Jawa Tengah lalu bergabung dengan tentara Pembela Tanah Air (PETA).

Selama masa pendidikan keras empat bulan itulah, kemampuan Ahmad Yani memperoleh pengakuan. Kapten Yanagawa Moichiro sebagai pengawas pelatihan memberikan Ahmad Yani sebuah Katana sebagai pengakuan atas kompetensinya.

Sebelum menjalani pelatihan yang keras itu, Ahmad Yani dikirim ke Bogor, Jawa Barat untuk mengikuti pendidikan militer secara lebih intensif. Mungkin karena inilah Ahmad Yani memiliki kemampuan di atas rata-rata.

2. Pandai Bermain Sendai

Menurut penuturan anak Jenderal Ahmad Yani, Amelia A Yani, Sarwo Edhie Wibowo mengungkapkan jika Jenderal Ahmad Yani memang seorang prajurit, ahli strategi perang sejak masuk PETA di Bogor.

"Dia juga pandai main Sendai, olahraga Jepang dengan pedang Samurai. Karena pandainya itu, dia bisa lulus dengan baik dan diberi pedang (gunto) yang paling panjang," ujar Sarwo Edhie berdasarkan penuturan Amelia A Yani.

3. Pedang Gunto Diperoleh Ahmad Yani

Gunto merupakan nama yang digunakan untuk Pedang Samurai Jepang. Pedang ini kerap digunakan oleh tentara dan Angkatan Laut Jepang setelah berakhirnya Samurai pada tahun 1868.

Dengan diproduksinya secara massal, Gunto menjadi perlengkapan standar dalam militer baru, mengambil tempat pedang yang dikenakan oleh kelas Samurai selama masa feodal. Tak heran jika pada masa penjajahan Jepang pedang ini menjadi salah satu ciri khas yang dimiliki setiap militer Jepang.
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Profil dan Biodata Brigjen...
Profil dan Biodata Brigjen TNI Kristomei Sianturi, Lulusan Terbaik Susopsgab Diangkat Jadi Kapuspen TNI
3 Jenderal Kostrad Digeser...
3 Jenderal Kostrad Digeser Panglima TNI, Salah Satunya Sandang Pangkat Mayjen TNI
4 Letjen TNI Belum Genap...
4 Letjen TNI Belum Genap Seminggu Dapat Jabatan Baru, 2 di Antaranya Jebolan Akmil 1990
18 Kolonel TNI Pecah...
18 Kolonel TNI Pecah Bintang usai Mutasi Maret 2025, Ini Daftar Namanya
Daftar 13 Perwira TNI...
Daftar 13 Perwira TNI Memasuki Pensiun usai Mutasi TNI Maret 2025, Ini Nama-namanya
Profil Mayjen TNI Piek...
Profil Mayjen TNI Piek Budyakto, Pangdam Udayana Baru usai Mutasi TNI Maret 2025
13 Kolonel TNI AD Pecah...
13 Kolonel TNI AD Pecah Bintang pada Mutasi TNI Maret 2025, Ini Daftar Lengkapnya
Jabat Direktur Utama...
Jabat Direktur Utama Bulog, Mayjen Novi Helmy Dimutasi Jadi Staf Khusus Panglima TNI
Jenderal Agus Subiyanto...
Jenderal Agus Subiyanto Mutasi 86 Pati TNI, Mantan Kadispenad Jadi Kapuspen TNI
Rekomendasi
Update Arus Mudik, Tol...
Update Arus Mudik, Tol Layang MBZ dan Tol Japek Padat Merayap Pagi Ini
Dulu Kabur, Kini Perusahaan...
Dulu Kabur, Kini Perusahaan Asing Antri untuk Kembali ke Rusia
USGS Prediksi Jumlah...
USGS Prediksi Jumlah Korban Tewas akibat Gempa Myanmar Lebih dari 10.000 Jiwa
Berita Terkini
One Way Lokal GT Kalikangkung...
One Way Lokal GT Kalikangkung Dihentikan, Dialihkan ke KM 428 Jangli hingga 442 Bawen
18 menit yang lalu
Presiden Prabowo: Selamat...
Presiden Prabowo: Selamat Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1947
1 jam yang lalu
Mengenal Sesar Sagaing,...
Mengenal Sesar Sagaing, Pemicu Gempa Myanmar yang Merusak Bangkok Thailand
2 jam yang lalu
Link Livestreaming Sidang...
Link Livestreaming Sidang Isbat Idulfitri 2025
2 jam yang lalu
Idulfitri dan Nyepi...
Idulfitri dan Nyepi sebagai Momentum Energi Cinta dan Perdamaian Umat
4 jam yang lalu
Sistem One Way Diterapkan...
Sistem One Way Diterapkan Pagi Ini, dari KM 70 Tol Japek hingga KM 459 Arah Semarang-Solo
4 jam yang lalu
Infografis
AI Grok 3 Milik Elon...
AI Grok 3 Milik Elon Musk Diluncurkan, Terima Banyak Pujian
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved