Pengamat Usulkan Harga Tiket MRT Harus Kompetitif

Jum'at, 08 Maret 2019 - 06:16 WIB
Pengamat Usulkan Harga Tiket MRT Harus Kompetitif
Pengamat Usulkan Harga Tiket MRT Harus Kompetitif
A A A
JAKARTA - MRT memasuki masa uji coba dan direncanakan pada akhir Bulan Maret ini, mulai beroperasi untuk umum. Akan tetapi pemerintah belum menetapkan harga tiket untuk MRT rute Bundaran Hotel Indonesia (HI) - Lebak Bulus.

Pengamat transportasi Alvin Lie mengatakan harga tiket MRT harus kompetitif, agar tidak menganggu bisnis moda transportasi lainnya seperti angkutan umum lainnya. "Penghitungan harga tiket MRT sebaiknya mempertimbangkan biaya angkut moda lain seperti Trans-Jak, Metro Mini, Damri dan Ojek agar kompetitif dan atraktif bagi pengguna pelayanan serta memperhatikan daya beli masyarakat," ujar Alvin Lie saat dihubungi SINDOnews.

Dia pun menyarankan agar pihak MRT juga memberikan tiket langganan bagi pekerja maupun pelajar dan mahasiswa agar tidak membebani mereka dalam menggunakan moda transportasi umum. "Tingkat langganan/bulanan untuk pekerja, pelajar atau mahasiswa serta ada harga khusus untuk warga usia lanjut (di atas 60 tahun," jelasnya.

Sementara itu sebelumnya Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menerangkan, harga tiket tersebut sudah disesuaikan dengan kemampuan daya beli masyarakat. Dia mengungkapkan, harga tiket antar stasiun MRT sebenarnya hanya Rp 2.500, sama seperti Gojek dan Grab yang menerapkan tarif per kilometer.

Bahkan, saking murahnya, Sri Mulyani mengatakan pemerintah tidak mengharapkan balik modal pembangunan MRT yang mencapai Rp 16 triliun dari penjualan tiket. Dia juga menjelaskan, dengan menggunakan MRT, masyarakat memperoleh banyak sekali keuntungan.

Misalnya saja efisiensi waktu tempuh dari Bundaran HI hingga Lebak Bulus, yang hanya memakan 30 menit perjalanan. Di samping itu, masyarakat disuguhkan dengan fasilitas baik di kereta maupun stasiun yang nyaman, seperti full AC, toilet bersih, dan sebagainya. Dan yang paling penting, masyarakat juga bisa menghemat bahan bakar kendaraan bermotornya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4843 seconds (0.1#10.140)