Dolar AS Tergelincir Kenaikan Harga Minyak, Rupiah Perkasa ke Rp14.133

Selasa, 09 April 2019 - 17:37 WIB
Dolar AS Tergelincir Kenaikan Harga Minyak, Rupiah Perkasa ke Rp14.133
Dolar AS Tergelincir Kenaikan Harga Minyak, Rupiah Perkasa ke Rp14.133
A A A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah bangkit pada Selasa (9/4/2019), dan ditutup berlari meninggalkan dolar Amerika Serikat (USD). Data Bloomberg mencatat mata uang kecintaan kita perkasa 34 poin atau 0,24% ke level Rp14.133 per USD.

Sebelumnya, dipembukaan perdagangan pasar spot, rupiah rebound atau balik menguat 12 poin atau 0,08% di level Rp14.155 per USD, dibanding Senin lalu di Rp14.167 per USD. Selasa ini, mata uang NKRI diperdagangkan di Rp14.132-Rp14.155 per USD.

Data Yahoo Finance mencatat rupiah pada Selasa petang ini, terapresiasi 30 poin atau 0,21% menjadi Rp14.130 per USD, setelah kemarin ditutup di level Rp14.160 per USD. Hari ini, rupiah diperdagangkan di Rp14.126-Rp14.160 per USD.

Menguatnya rupiah seiring data perekonomian yang positif, seperti cadangan devisa Maret 2019 yang meningkat jadi USD124,5 miliar, dan indeks penjualan eceran Februari 2019 yang mencapai 218,2 atau meningkat 9,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Sementara itu, dolar Amerika Serikat tergelincir karena kenaikan mata uang berbasis komoditas, dolar Kanada dan dolar Australia yang didorong oleh kenaikan harga minyak.

Harga minyak pada siang berbalik naik seiring mengencangnya pertempuran di Libya, salah satu negara penghasil minyak. Juga pemotongan produksi yang terus dilakukan OPEC dan sanksi AS terhadap dua negara anggota OPEC: Iran dan Venezuela.

Melansir dari Reuters, Selasa (9/4), analis dari Societe Generale, Kit Juckers, menerangkan kenaikan harga minyak membuat mata uang pengekspor minyak seperti rubel Rusia, peso Meksiko, dolar Kanada, dan krone Norwegia, meningkat. Dolar Australia ditopang oleh komoditas pertambangan, andalan negara tersebut, yang meningkat seiring kenaikan harga minyak.

Indeks USD terhadap enam mata uang utama tergelincir 0,1% menjadi 96,915. Hasil ini membuat dolar Kanada naik menjadi CAD1,3293, terkuat sejak 21 Maret. Dolar Australia menanjak 0,3% menjadi USD0,7151. Kroner Norwegia menguat 0,1% menjadi 8,53 per USD. Yen Jepang sebagai salah satu mata uang safe haven naik 0,2% menjadi 111,32 yen per USD.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4855 seconds (0.1#10.140)