Lion Air Mulai 1 Juli Beroperasi di Bandara Kertajati

Minggu, 23 Juni 2019 - 23:30 WIB
Lion Air Mulai 1 Juli Beroperasi di Bandara Kertajati
Lion Air Mulai 1 Juli Beroperasi di Bandara Kertajati
A A A
JAKARTA - Maskapai Lion Air akan resmi beroperasi di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati, Majalengka, per 1 Juli 2019 hingga pemberitahuan lebih lanjut (until further notice). Operasional ini merupakan perpindahan keseluruhan penerbangan Lion Air dari Bandar Udara Internasional Husein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat (BDO).

Lion Air akan memindahkan jaringan di Kertajati sekaligus menandai sebagai bandar udara keempat di Jawa Barat yang dilayani Lion Air Group untuk penerbangan sipil setelah Bandung dan Bandar Udara Wiriadinata, Tasikmalaya (TSY) serta sekolah penerbangan Angkasa Aviation Academy (AAA) di Bandar Udara Cakrabhuwana, Cirebon (CBN).

Untuk kenyamanan penumpang, Lion Air akan mengoperasikan fasilitas tujuh meja pelaporan (check-in). "Proses penanganan bagasi keberangkatan, Lion Air menggunakan fasilitas ban karet berjalan nomor 1 domestik serta layanan pelanggan di lantai 3. Untuk kedatangan di lantai dasar, penanganan bagasi pada conveyor belt berdekatan layanan bagasi (lost and found)," ujar Corporate Communications Strategic Lion Air Danang Mandala Prihantoro di Jakarta, Minggu (23/6/2019).

Ketersediaan jadwal penerbangan menjadi fokus utama Lion Air sebagai bagian menjawab permintaan travelers antardestinasi. Selain itu, diharapkan semakin melengkapi pilihan perjalanan langsung ataupun lanjutan (connecting) menggunakan waktu keberangkatan yang tepat. Dengan demikian konektivitas Jawa Barat melalui Kertajati bisa ditempuh dalam jangka waktu relatif pendek, nyaman, aman dan terjangkau.

Kehadiran Lion Air di Kertajati diharapkan memberikan keuntungan bagi wisatawan mancanegara, wisatawan nusantara, pebisnis dan masyarakat setempat, terutama dalam kemudahan melanjutkan perjalanan udara.

Maskapai berkode JT berencana mengoperasikan 26 frekuensi penerbangan setiap hari pergi pulang (PP) di Kertajati, melayani 10 kota tujuan domestik. Armada yang disiapkan adalah pesawat terbaru Boeing 737-900ER (215 kursi kelas ekonomi) atau Boeing 737-800NG (189 kursi kelas ekonomi).

Di sisi lain, Majalengka diyakini akan menjadi kota tujuan baru atau destinasi wisata berikutnya yang hits. Lokasinya strategis berbatasan langsung kota Ciamis, Cirebon, Tasikmalaya, Kuningan dan Sumedang. Pelancong milenial dapat menjelajahi destinasi di sekitarnya karena menonjolkan spot berbeda.

“Kami optimistis Bandara Kertajati ini akan menjadi menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi dan pariwisata daerah-daerah di Jawa Barat secara keseluruhan terutama wilayah Majalengka dan sekitarnya,” ujar Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Polana B. Pramesti pada kesempatan berbeda.
(ind)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.4152 seconds (0.1#10.140)