Melantai di Bursa, MNC Vision Bidik Dana IPO Sebesar Rp856 Miliar

Senin, 08 Juli 2019 - 10:09 WIB
Melantai di Bursa, MNC Vision Bidik Dana IPO Sebesar Rp856 Miliar
Melantai di Bursa, MNC Vision Bidik Dana IPO Sebesar Rp856 Miliar
A A A
JAKARTA - PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV) pada Senin (8/7/2019) secara resmi melantai di Bursa Efek Indonesia. IPTV menjadi perusahaan tercatat ke-22 di tahun 2019 ini. Perusahaan yang merupakan bagian dari MNC Group ini, menawarkan saham perdana alias Initial Public Offering (IPO) sebanyak 3,5 miliar unit saham, atau setara 10% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran umum perdana.

Direktur Utama MNC Vision, Ade Thendra, mengatakan IPTV menawarkan harga saham perdana berkisar antara Rp231 hingga Rp243 per lembar saham, dengan target perolehan dana IPO sebesar Rp856 miliar.

"IPTV bertujuan umenggunakan dana yang diperoleh dari penawaran umum untuk pengembangan usaha broadband/IPTV, pengembangan platform OTT Perseroan, termasuk untuk produksi konten original, dan modal kerja," ujar Ade Thendra di Jakarta, Senin (8/7/2019).

MNC Vision bergerak dalam bidang TV berbayar, fixed broadband/IPTV, dan layanan konten digital, melalui anak perusahaannya, yaitu PT MNC Sky Vision Tbk (MNC Vision), PT MNC Kabel Mediakom (MNC Play), PT MNC OTT Network (MNC Now), dan PT Nusantara Vision (NV).

MNC Vision merupakan pemimpin pasar dalam bisnis TV berbayar berbasis DTH dengan pangsa pasar lebih dari 90% dan memiliki basis pelanggan sekitar 2,4 juta per 31 Desember 2018.

"MNC Vision menyasar pelanggan di kota-kota menengah dan kecil. MNC Play berfokus pada penyediaan Iayanan fixed broadband/IPTV dan merupakan pemain nomor 3 terbesar di Indonesia dengan jumlah pelanggan sebesar 262 ribu pada 31 Desember 2018," tambah Ade.

Platform OTT Perseroan, MNC Now, berfungsi sebagai nilai tambah untuk pelanggan MNC Vision and MNC Play untuk mendapatkan akses ke acara -acara favorit pelanggan dimana saja dan kapan saja. Jumlah pelanggan terdaftar MNC Now saat ini mendekati 3.000.000, tumbuh pesat sejak peluncuran pertama kali di Februari 2018. Saat ini, MNC Now turut mendapatkan pendapatan dari iklan dan konten video berbayar.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4754 seconds (0.1#10.140)