IHSG Sesi Siang Memerah Iringi Kelesuan Rupiah

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada sesi I perdagangan, Selasa (6/8/2019) masih lesu, meski terkoreksi sedikit dibandingkan pembukaan pagi tadi. Kejatuhan kurs rupiah mengiringi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang berkutat di zona merah.

Menurut Yahoo Finance, rupiah hingga perdagangan sesi I berada di posisi Rp14.280/USD atau tergelincir dari posisi penutupan sebelumnya Rp14.250/USD. Rupiah sendiri bergerak pada kisaran level Rp14.227 hingga Rp14.340/USD.

Posisi rupiah berdasarkan data Bloomberg, siang ini berada di level Rp14.287/USD untuk masih tertekan dibandingkan kemarin pada posisi Rp14.255/USD. Siang ini tercatat rupiah bergerak pada kisaran harian Rp14.265-Rp14.359/USD.

Kinerja negatif juga terlihat dalam data SINDOnews bersumber dari Limas, dimana rupiah pada sesi siang berada di level Rp14.245/USD. Mata uang Garuda terlihat stagnan atau tidka beranjak dari posisi kemarin.

Menurut data dari kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah tertahan dengan pelemahan pada level Rp14.344/USD. Posisi ini jatuh sangat dalam dari posisi kemarin di level Rp14.231/USD.

Di sisi lain IHSG pada sesi I perdagangan merosot 60,57 poin atau 0,98% ke level 6.115,13 usai pagi tadi dibuka merosot tajam ke level 6.105,09. Kemarin, IHSG ditutup merosot melemah 164,48 poin atau 2,59%.

Sektor saham dalam negeri hingga perdagangan siang ini secara keseluruhan bergerak pada jalur negatif. Pelemahan terdalam menimpa sektor industri dasar yang anjlok 3,47% diikuti sektor keuangan 2,89%. Selanjutnya diikuti properti dan aneka industri yang masing-masing kehilangan 2,48% serta 2,33%.

Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia tercatat sebesar Rp5,53 miliar dengan 11,21 juta saham diperdagangkan pada sesi siang hari ini dan transaksi bersih asing minus Rp956,06 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp1,95 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp996,72 miliar. Tercatat 97 saham naik, 343 turun dan 124 saham mendatar.