IHSG Diprediksi Bertenaga, Amankan 4 Saham Ini

JAKARTA - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini diprediksi menguat. Pada perdagangan sebelumnya, IHSG ditutup naik 61,85 poin atau 1,17% ke 5.338.

Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan indikator, MACD dan RSI menunjukkan sinyal positif. (Baca juga: Hati-hati! Ini Bahayanya Jika Asing Terus-terusan Caplok Bank Nasional )

"Di sisi lain, pergerakan IHSG terus berada di atas garis dari MA 20 dan terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," ujar Nafan Aji di Jakarta, Rabu (26/8/2020). Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut: (Baca juga: Tarik Investor Jerman Relokasi Bisnis ke Indonesia, Karpet Merah Dibentangkan )

1. ADRO

Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish harami doji star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 1090 – 1100, dengan target harga secara bertahap di level 1130, 1200, 1365 dan 1530. Support: 1075 & 1035.

2. JSMR

Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish homing pigeon candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 3940 – 3960, dengan target harga secara bertahap di level 4120, 4260 dan 4870. Support: 3660.

3. LSIP

Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 945 – 955, dengan target harga secara bertahap di level 985, 1030, 1070 dan 1225. Support: 910.

4. TPIA

Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 7025 – 7125, dengan target harga secara bertahap di level 7225, 7475, 8075 dan 8650. Support: 7025 & 6875.