Ekonom Prediksi September Akan Terjadi Deflasi

Senin, 30 September 2019 - 17:25 WIB
Ekonom Prediksi September Akan Terjadi Deflasi
Ekonom Prediksi September Akan Terjadi Deflasi
A A A
JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan inflasi bulan September 2019 besok pada Selasa (1/10/2019). Ekonomi Bank Permata Josua Pardede memprediksi Indeks Harga Konsumen akan mengalami deflasi sebesar 0,15% (month on month/MoM) pada September 2019 dari bulan sebelumnya yang tercatat inflasi sebesar 0,12%.

Sementara itu, inflasi tahunan per bulan September diperkirakan mencapai 3,52% (year on year/YoY) dari bulan sebelumnya yang tercatat 3,49% (YoY).

"Deflasi bulan September tersebut terutama bersumber dari deflasi kelompok volatile food, sedangkan inflasi inti melambat dan inflasi kelompok administered prices tercatat stabil," ujar Josua saat dihubungi SINDOnews di Jakarta, Senin (29/9/2019).

Dia menambahkan kelompok volatile food mencatat deflasi seiring berlanjutnya koreksi harga sebagian besar komoditas pangan. Adapun rincian harga komoditas pangan yang cenderung turun antara lain: cabai merah (-26,4% MoM), beras (-0,1% MoM), daging ayam (-4,0% MoM), bawang merah (-18,2% MoM), telur ayam (-3,7% MoM), cabai rawit (-14,0% MoM), bawang putih (-5,9% MoM), daging sapi (-0,3% MoM) dan gula pasir (-0,6% MoM).

Sementara itu, inflasi inti melambat dari 0,43% (MoM) pada bulan Agustus 2019 menjadi 0,28% (MoM) atau 3,30% (YoY) pada September 2018.

"Terkendalinya inflasi inti hingga September 2019 tidak terlepas dari konsistensi kebijakan Bank Indonesia dalam mengarahkan ekspektasi inflasi, termasuk dalam menjaga pergerakan nilai tukar. Tren stabilnya nilai tukar rupiah serta harga emas internasional yang juga cenderung stabil mendorong melandainya laju inflasi inti secara bulanan," jelasnya.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4400 seconds (0.1#10.140)