IHSG Siang Tertekan 42,43 Poin, Melemah Lima Hari Beruntun

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) belum menunjukkan tanda-tanda penguatan. IHSG pada sesi I perdagangan Kamis (3/10/2019) tertekan 42,43 poin atau 0,70% ke 6.013,00, menjadi pelemahan selama lima hari beruntun.

Awal perdagangan, IHSG dibuka melanjutkan pelemahan sebesar 22,39 poin atau 0,37% menjadi 6.033,03. Dari pagi sampai rehat siang ini, IHSG bergerak di 5.997,69-6.050,60.

Dari 10 indeks sektoral, hanya sektor tambang yang tercatat naik, yaitu 0,45%. Sembilan sektor lainnya turun. Sektor keuangan mencetak penurunan terbesar, yaitu 1,28%. Sektor perkebunan turun 1,18%. Sektor industri dasar melemah 0,95%. Sektor aneka industri tergerus 0,91% dan sektor manufaktur melemah 0,57%.

Dari 543 saham yang diperdagangkan, 312 melemah, 119 stabil, dan 112 menguat. Nilai transaksi saham mencapai Rp4,63 triliun dari 11,45 miliar saham. Transaksi bersih asing sebesar -Rp432,39 miliar, dengan aksi jual asing Rp1,10 triliun melawan aksi beli asing Rp676,05 miliar.

Adapun saham-saham yang bergerak dalam jajaran top gainers, antara lain, saham PT Nusantara Almazia Tbk (NZIA) naik Rp135 atau 19,85% ke Rp815, saham PT Northcliff Citranusa Indonesia Tbk (SKYB) naik Rp5 atau 6,33% ke Rp84, dan PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) naik Rp10 atau 5,59% ke Rp189.