Faktor Erick Bikin Saham BUMN Terkerek, IHSG Naik ke Puncak

JAKARTA - Pasar saham merespon pemilihan dan pelantikan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir di Kabinet Indonesia Maju besutan Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Dalam serah terima jabatan, Erick mengatakan siap melakukan evaluasi total di Kementerian dan perusahaan BUMN. Evaluasi ini meliputi kinerja hingga manajemen dari perusahaan negara.

"Saya ingin membangun ekosistem sehat bagi BUMN, BUMD, dan BUMS untuk berkolaborasi. Kita tidak boleh jago kandang, harus berani dan bisa jadi pemain global," ujarnya, Rabu (23/10/2019).

Visi dan sosok Erick Thohir yang ramah investasi ini, berhasil mengerek saham-saham perusahaan BUMN. Harga saham-saham perusahaan BUMN pun ditutup lebih tinggi pada perdagangan Rabu ini.

Pelantikan Erick Thohir menggantikan Rini Marini Soemarno memberikan stimulus terhadap beberapa saham perusahan pelat merah. Hal ini membuat IHSG naik ke puncak, dimana pada perdagangan siang sempat melemah. IHSG ditutup melanjutkan penguatan sembilan hari beruntun dengan naik 32,31 poin atau 0,52% ke 6.257,81.

Adapun saham-saham BUMN yang menguat paling tinggi antara lain PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) bertambah 5% ke level Rp 2.100 per saham. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) melompat 4,02% ke level Rp 2.330 per saham. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) menguat 100 poin menjadi Rp12.675 per saham.

PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) mengangkasa 3,51% menjadi Rp590 per saham. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) naik 0,97% ke level Rp 4.180 per saham. Dan saham PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) yang sebelumnya memerah naik tipis 0,59% ke level Rp340 per saham.