Jokowi Rancang Indonesia Jadi Produsen Baterai Mobil Listrik Terbesar

Kamis, 28 November 2019 - 16:39 WIB
Jokowi Rancang Indonesia Jadi Produsen Baterai Mobil Listrik Terbesar
Jokowi Rancang Indonesia Jadi Produsen Baterai Mobil Listrik Terbesar
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mempunyai mimpi besar terhadap pengembangan kendaraan listrik dan memberikan instruksi agar Indonesia bisa menjadi produsen baterai. Saat ini terang dia, pemerintah tengah mempersiapkan langkah-langkah kebijakan untuk menuju ke sana.

Salah satunya adalah dengan memanfaatkan bijih nikel untuk dikelola menjadi baterai lithium. Saat ini pemerintah tengah berkomitmen untuk menghentikan sementara ekspor bijih nikel (ore) dan mengalihkannya ke dalam negeri. Diharapkan mimpi tersebut bisa terealisasi dalam kurun waktu 2 hingga 3 tahun kedepan.

“Kita ingin dalam 2-3 tahun turunan nikel bisa ke lithium, baterai ini strategi bisnis negara. Sedangkan kita rancang agar Indonesia bisa jadi hub besar bagi industri mobil elektrik, arahnya ke sana,” ujar Jokowi dalam CEO Forum Tahun 2019 di Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta, Kamis (28/11/2019).

Sambung dia menerangkan, langkah ini bukan tanpa alasan mengapa Indonesia bisa menjadi salah satu produsen baterai mobil listrik terbesar di dunia. Salah satunya adalah karena produksi bijih nikel Indonesia yang begitu melimpah.

Selain nikel, Indonesia juga bisa memanfaatkan bahan baku mineral lainnya untuk memproduksi baterai. Misalnya adalah dengan memanfaatkan kobalt, mangan yang menurutnya memiliki nilai tambah jika dikelola menjadi produk jadi.

“Indonesia punya cadangan nikel terbesar nomor 1 di dunia, strategi ini kita harus pakai untuk membangun idnustri mobil listrik,” jelasnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga memaparkan upaya pemerintah lainnya untuk menjadikan Indonesia sebagai produsen baterai terbesar di Dunia. Misalnya, dengan mengirimkan perwakilan Indonesia untuk berjejaring dengan industri luar negeri yang potensial bakal dipasok baterai mobil listrik dari Indonesia.

“Kita sudah kirim menteri mendekati industri-industri besar mobil di Jepang, Jerman dalam rangka kita kembangkan lithium,” kata Jokowi.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6930 seconds (0.1#10.140)