Rupiah Bergerak Mendatar di Akhir Sesi, Yen Cetak Keuntungan dan Yuan Jatuh

Kamis, 28 November 2019 - 17:45 WIB
Rupiah Bergerak Mendatar di Akhir Sesi, Yen Cetak Keuntungan dan Yuan Jatuh
Rupiah Bergerak Mendatar di Akhir Sesi, Yen Cetak Keuntungan dan Yuan Jatuh
A A A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada akhir perdagangan, Kamis (28/11/2019) bergerak mendatar atau cenderung stagnan dari sesi sebelumnya. Laju merayap mata uang Garuda mengiringi peningkatan Yen Jepang yang dinilai sebagai mata uang safe haven setelah Presiden AS Donald Trump mendukung aksi unjuk rasa anti-pemerintah di Hong Kong.

Data Yahoo Finance menunjukkan rupiah tidak beranjak dari level Rp14.090/USD atau tidak berubah dari sesi penutupan, Rabu kemarin. Pergerakan harian rupiah pada perdagangan hari ini berada pada kisaran Rp14.080 hingga Rp14.099 per USD.

Posisi rupiah melihat data Bloomberg, pada perdagangan spot exchange naik tipis menjadi Rp14.091/USD dari sesi penutupan kemarin yang bertengger di Rp14.095/USD. Rupiah hari ini bergerak di antara Rp14.087-Rp14.100/USD.

Sementara berdasarkan data SINDOnews bersumber dari Limas, rupiah hingga sesi sore terlihat masih sama yakni Rp14.105/USD. Raihan tersebut terjadi saat tekanan global masih membayangi pergerakan mata uang Garuda.

Menurut kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah tertahan pada zona merah usai jatuh ke posisi Rp14.099 per USD untuk mengakhiri perdagangan dengan lanjutan tren negatif. Posisi ini memperlihatkan rupiah terus loyo usai kemarin berada di Rp14.096/USD.

Di sisi lain seperti dilansir CNBC, mata uang safe haven yakni Yen Jepang naik terhadap dolar setelah Presiden AS Donald Trump memberikan dukungan hukum bagi demonstran anti-pemerintah di Hong Kong, yang dapat mempersulit upaya mengakhiri perang Dagang AS-China. Hal itu menyebabkan Yuan China dalam perdagangan offshore.

Yen Jepang tercatat naik sekitar 0,2% untuk berada di level 109,39 versus dolar pada hari Kamis di Asia, rebound posisi terendah enam bulan pada Rabu kemarin usai pertumbuhan ekonomi AS direvisi pada kuartal ketiga. Pada sesi perdagangan offshore, Yuan turun 0,16% menjadi 7,0255 per dolar. Sedangkan pada market onshore, Yuan sedikit berubah pada posisi 7,0287 saat melawan greenback.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3681 seconds (0.1#10.140)