Rupiah Diprediksi Masih Tertekan

Rabu, 04 Desember 2019 - 09:08 WIB
Rupiah Diprediksi Masih Tertekan
Rupiah Diprediksi Masih Tertekan
A A A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan hari ini diperkirakan tertekan. Mata uang garuda tertekan didorong oleh pasar yang masih mengkhawatirkan prospek negosiasi dagang AS-China. Serta munculnya masalah perdagangan baru AS dengan negara lainnya.

"Presiden Trump menyatakan kesepakatan dagang sepenuhnya dengan China, mungkin harus menunggu hingga sesudah pemilu November 2020. Trump menginginkan kesepakatan yang terbaik untuk AS," ujar Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, Rabu (4/12/2019).

Dia melanjutkan adanya indikasi mengenai negosiasi AS-China berjalan alot dan mungkin kesepakatan tidak tercapai dalam waktu dekat. Di samping itu, AS juga berencana mengenakan tarif ke Brasil, Argentina dan Prancis dan mungkin negara lainnya, yang membuka ketegangan dagang global baru yang berpotensi melambatkan pertumbuhan ekonomi.

"Rupiah berpotensi kembali tertekan hari ini karena kekhawatiran pasar soal penyelesaian perang dagang AS-China. Potensi kurs rupiah hari ini di Rp14.080-Rp14.150 per USD," jelasnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.6688 seconds (0.1#10.140)