Minta Pejabat Terlibat Penyelundupan Harley Mundur, Erick Thohir Didukung Luhut

Kamis, 05 Desember 2019 - 18:34 WIB
Minta Pejabat Terlibat Penyelundupan Harley Mundur, Erick Thohir Didukung Luhut
Minta Pejabat Terlibat Penyelundupan Harley Mundur, Erick Thohir Didukung Luhut
A A A
JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Pandjaitan mendukung, upaya Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dalam menertibkan pejabat yang melanggar sumpah jabatan di dalam PT. Garuda Indonesia Tbk. Seperti diketahui Menteri Erick baru saja memberhentikan I Gusti Ngurah Askhara dari posisi Direktur Utama (Dirut) Garuda Indonesdia.

"Pernyataan Menteri BUMN sudah sangat tepat. Saya mendukung upayanya menertibkan aparat yang penyalahgunakan jabatannya dan melanggar sumpah jabatannya,” ujar Menko Luhut di Jakarta, Kamis (5/12/2019).

Sebelumnya Menteri BUMN Erick Thohir meminta kepada pejabat PT Garuda Indonesia dan semua pihak yang terlibat dalam penyelundupan barang mewah di dalam maskapai Garuda lebih baik untuk mundur daripada dicopot.

"Tentu kita mengedepankan asas praduga tidak bersalah. Menurut informasi yang saya terima, kita masih menunggu hasil investigasi yang dilakukan Bea Cukai terhadap komponen sepeda motor dan sepeda mewah yang dibawa melalui pesawat Airbus tersebut," ujar Erick .

Sambung dia menambahkan, jika ini benar dan dibiarkan saja, hal ini bisa mencederai upaya kita yang sedang mempromosikan iklim investasi yang baik dan transparan di Indonesia. "Jadi ini harus transparan," jelasnya.

Menteri BUMN sebelumnya menerangkan tidak perlu ada pencopotan, dimana seharusnya direksi Garuda menyadari sendiri posisinya, dan memilih mengundurkan diri. "Kalau saya kan sudah (beri) saran, bahwa sebelum dicopot lebih baik mengundurkan diri. Kalau memang sudah merasa salah. Kita harus berjiwa samurai, mesti berani," kata Erick Thohir.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5523 seconds (0.1#10.140)