Penetrasi Bisnis, MNC Bank Kucurkan Kredit ke Koperasi PTDI

BANDUNG - PT Bank MNC Internasional Tbk (MNC Bank) menandatangani perjanjian kredit dengan Koperasi Keluarga Besar Dirgantara Indonesia (DI) Wahana Raharja melalui skema executing, Senin (30/12/2019).

Penandatanganan perjanjian kerja sama dilakukan Branch Manager MNC Bank Bandung Yogi Hardian didampingi oleh SBM MNC Bank Banceuy Wira Satria. Sementara dadi Koperasi Wahana Raharja dilakukan Ketua Umumnya Yuyu Wachyudin, didampingi oleh Ketua 1 Koperasi Wahana Raharja Lilik Pramono, Ketua 2 Koperasi Wahana Raharja Erwanto Gayo, Sekretaris koperasi Rohaendi dan Bendahara koperasi Sarip.

“Kami harap plafon executing yang diberikan MNC Bank dapat disalurkan untuk peningkatan kesejahteraan keluarga besar PT Dirgantara Indonesia juga masyarakat lainnya," kata Branch Manager MNC Bank Bandung Yogi Hardian.

Kerja sama dengan Koperasi PT DI tersebut adalah yang pertama kalinya. Namun, diharapkan dapat membuka kerja sama bisnis yang baik kedepannya. Tidak hanya dengan Koperasi di Bandung dan sekitarnya, namun juga berbagai bisnis dan value chain yang terjalin di dalamnya.

Sepanjang 2019, kata dia, MNC Bank telah melakukan berbagai strategi dalam meningkatkan kinerja. Salah satunya adalah meningkatkan jaringan kerjasama dengan berbagai bisnis dan koperasi dengan track record yang baik.

Ketua Umum Koperasi Wahana Raharja Yuyu Wachyudin mengatakan, kerja sama ini diharapkan dapat terus menghasilkan sinergi bisnis yang positif, sehingga dan berperan dalam peningkatan kualitas industri dirgantara melalui peningkatan kesejahteraan SDM dan keluarganya.

Kepercayaan yang telah diberikan oleh MNC Bank adalah sebuah amanah yang akan dijalankan dengan sebaik mungkin. "Sehingga kedepannya akan semakin terbuka peluang untuk kerjasama bisnis antara kedua belah pihak," ucapnya.

Diketahui, sampai Kuartal III/2019, kinerja MNC Bank cukup positif terlihat dari total aset sebesar Rp11,08 triliun dan liabilitas Rp9,63 triliun, atau masing-masing tumbuh 3,6% dan 3,4% dari periode yang sama di tahun sebelumnya.

Pertumbuhan liabilitas digerakkan oleh peningkatan penghimpunan dana pihak ketiga, yang pada kuartal III/2019 mencapai Rp9 triliun atau tumbuh 5,9%. Adapun jumlah dana pihak ketiga (DPK) pada tabungan meningkat sebesar 7,6%.

Kedepannya, MNC Bank akan terus memberikan nilai lebih ke nasabahnya dalam upaya peningkatan porsi dana murah. Salah satu yang telah dijalankan adalah penambahan fitur debit pada Kartu ATM MNC Bank, sehingga nasabah dapat berbelanja di seluruh jaringan debit GPN.

Sementara, pertumbuhan aset dimotori oleh peningkatan penyaluran kredit, yang pada kuartal III/2019 mencapai Rp8,1 triliun atau tumbuh 7,6%. Adapun porsi penyaluran terbesar pada sektor Konsumer sesuai Rencana Bisnis Bank. Kedepannya MNC Bank akan terus memberikan perhatian pada pengembangan bisnis konsumer dan usaha kecil menengah (UKM), dengan dukungan bisnis korporasi.