KKP Fokus Garap Perikanan Budidaya, Ini Rincian Programnya di 2020

Selasa, 28 Januari 2020 - 15:05 WIB
KKP Fokus Garap Perikanan Budidaya, Ini Rincian Programnya di 2020
KKP Fokus Garap Perikanan Budidaya, Ini Rincian Programnya di 2020
A A A
JAKARTA - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menggelar Rapat Kerja Teknis (Rakernis) bidang Perikanan Budidaya di Kota Palembang, 27-30 Januari 2020. Dalam Rakernis ini ditegaskan kembali fokus KKP untuk menggarap perikanan budidaya hingga lima tahun ke depan.

Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo meminta agar Rakernis ini benar-benar dapat menghasilkan langkah konkrit dalam upaya memajukkan pembangunan sub sektor perikanan budidaya sampai tingkat Kabupaten/Kota. Menurut dia, seluruh stakeholders khususnya pemerintah daerah harus berani terbuka dalam memberikan masukan yang konstruktif bagi KKP.

"Tidak ada gunanya jauh-jauh datang kalau ujung-ujungnya hanya buang-buang anggaran. Saya ingin Rakernis ini benar-benar menghasilkan rekomendasi yang dapat dijadikan acuan kebijakan KKP. Saya memahami bahwa pembangunan perikanan budidaya adalah tanggungjawab seluruh pihak, jadi perlu ada kerjasama sinergi dari seluruh pihak," tegas Edhy di Palembang, Selasa (28/1/2020).

Dia juga menambahkan, perikanan budidaya adalah sub sektor yang sangat strategis dan menjadi jawaban bagi upaya meningkatkan perekonomian nasional dan penyediaan lapangan kerja bagi masyarakat.

"Jadi budidaya ini adalah sub sektor yang paling mudah untuk ditingkatkan dan memiliki nilai tambah ekonomi lebih tinggi dibanding sektor agro lainnya. Dalam berbagai kesempatan di depan Presiden, saya utarakan mengenai lima belas item strategi dalam mendorong industri perikanan," ungkapnya.

Khusus untuk budidaya dalam jangka pendek ini, KKP akan fokus pada pengembangan industrialisasi udang. "Oleh karenanya, saya meyakini upaya ini tidak akan berhasil jika hanya mengandalkan KKP saja, tanpa dukungan dari pihak lainnya," tukasnya.

Sementara itu Dirjen Perikanan Budidaya KKP Slamet Soebjakto mengatakan, pihaknya telah menetapkan berbagai strategi dalam upaya percepatan industri perikanan budidaya nasional. Dalam lima tahun mendatang, kata dia, KKP fokus untuk menggarap sub sektor perikanan budidaya.

Slamet juga memastikan bahwa dalam jangka pendek ini, KKP akan menyiapkan program yang konkrit dan secara langsung menjadi pengungkit bagi percepatan pembangunan perikanan budidaya di seluruh Indonesia.

Adapun program-program yang disiapkan tahun 2020 ini antara lain pengembangan inovasi budidaya lele bioflok, pengembangan minapadi, dukungan induk dan benih bermutu, rehabilitasi kawasan melalui dukungan alat berat. Disamping dukungan langsung masyarakat, KKP juga akan fokus pada program pengembangan industrialisasi budidaya udang melalui pendekatan berbasis klaster, pengembangan ikan hias, industrialisasi budidaya rumput laut dan komoditas unggulan.

Menurut Slamet, program-program tersebut tengah dalam proses finalisasi penyusunan peta jalan (road map). "Saya meminta semua pihak khususnya Dinas Kelautan dan Perikanan untuk memberikan komitmen bersama guna memajukan sub sektor perikanan budidaya di wilayah kerja masing masing. KKP akan sangat terbuka dan siap memfasiltasi upaya daerah dalam memajukan sub sektor ini", pungkas Slamet.
(ind)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4450 seconds (0.1#10.140)