Gojek Klaim Usaha Kecil yang Bergabung dengan Pihaknya Kebal Pandemi

JAKARTA - Head of Merchant Platform Business Gojek Novi Tandjung mengatakan bahwa Gojek berkomitmen untuk membantu para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) memajukan bisnisnya, terutama lewat digitalisasi. Menurut Novi, menciptakan dampak sosial positif dengan memanfaatkan teknologi merupakan dasar yang melandasi seluruh inovasi di sistem Gojek.

"Gojek berhasil mempercepat digitalisasi UMKM, terbukti dengan bergabungnya 256.000 UMKM kuliner sebagai mitra merchant GoFood di periode Maret-Agustus 2020. Selain itu, lebih dari 600.000 mitra usaha, yang 96% di antaranya adalah UMKM, telah tumbuh dan melaju bersama Gojek," ungkap Novi dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Selasa (15/9/2020).

Dia mengatakan, berdasarkan riset eksternal yang dilakukan oleh Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI), UMKM di ekosistem digital Gojek bertahan lebih baik selama pandemi.

"94% UMKM yang bergabung saat pandemi berskala mikro, dan 43% di antaranya pengusaha pemula. Lebih dari 20% mitra UMKM GoFood yang bergabung di masa pandemi telah memiliki pekerjaan sebagai karyawan swasta," ucap Novi.

Dia menambahkan, hal ini berarti Gojek menjawab kebutuhan dan adaptasi masyarakat untuk berwirausaha serta mempercepat transformasi UMKM go online.

"Gojek terus menghadirkan solusi komprehensif dan inklusif membantu UMKM, di berbagai skala usaha, untuk beradaptasi dan tumbuh di tengah pandemi ini," tutur Novi.