Menteri Erick Kerja Tanpa Pamrih Karena Cinta, Ehmm...untuk Siapa?

Sabtu, 26 September 2020 - 16:06 WIB
loading...
Menteri Erick Kerja Tanpa Pamrih Karena Cinta, Ehmm...untuk Siapa?
Menteri BUMN Erick Thohir. Foto/Dok SINDOphoto/Yulianto
A A A
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, kembali menegaskan kepada sejumlah pihak untuk tidak mempertanyakan kinerja pemerintah dalam menangani penyebaran Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional yang tengah dilakukan.

Erick menyebut, pemerintah hadir untuk rakyat. Di mana, pihaknya bekerja selama 24 jam tanpa pamrih hanya semata-mata karena kecintaannya terhadap rakyat Indonesia.

"Pemerintah hadir untuk rakyatnya, pemerintah kerja untuk rakyatnya. Jangan pernah pertanyakan itu, kami semua bekerja 24 jam tanpa pamrih karena kecintaan kita semua para menteri yang hadir untuk rakyatnya," ujar Erick dalam sesi wawancara secara virtual dengan salah satu TV swasta, dikutip pada Sabtu (26/9/2020). (Baca juga: Positif COVID-19, Istri Gubernur Bali Jalani Karantina )

Dalam kesempatan itu, Erick juga mengingatkan pentingnya kerja sama dan gotong royong antara masyarakat, masyarakat dan pemerintah untuk menghadapi pandemi Covid-19 saat ini. Dia bilang, apapun bentuk program pemerintah bila tidak didukung masyarakat, maka hal itu tak berarti apa-apa.

"Tetapi penting sekali gotong royong, rasa optimisme terus dijalani bersama-sama. Indonesia sehat, Indonesia tumbuh, Indonesia bekerja, itu tidak dibolak-balik. Indonesia sehat menjadi program utama dari pemerintah. Program apa apapun yang kita lakukan kalau masyarakatnya sendiri tidak mau bersama kita ini yang mungkin akan terberat kita hadapi," kata Erick.

Dalam kesempatan yang sama, dia juga menyampaikan bahwa pihaknya terus berusaha keras agar proses vaksinasi dapat dilakukan pada tahun depan. Meski begitu, protokol kesehatan tetap dijalankan secara ketat. (Baca juga: 72 Petahana Langgar Protokol Covid-19 saat Pendaftaran Pilkada 2020 )

"Kami dari Komite yang terdiri dari berbagai menteri juga berusaha keras agar tahun depan (2021) vaksinasi bisa berjalan dengan baik, tetapi bukan berarti sudah divaksin protokol kesehatannya longgar. Protokol Covid-19 tetap berjalan," ujar dia.
(ind)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2107 seconds (0.1#10.140)