Inkubasi Wirausaha, Kemensos Gandeng Pertamina Lubricants
loading...
A
A
A
BEKASI - Kementerian Sosial melalui Balai Pangudi Luhur bekerja sama dengan Pertamina Lubricants dalam program Pelatihan Dasar Automotif dan Branding Bengkel Luhur Motor, Penanaman dan Pembibitan Taman Anggur oleh Corporate Social Responsibility Cortezian Indonesia, dan Pengelolaan Sampah oleh Yayasan Kumala yang berbasis Masyarakat sebagai Inkubasi Usaha Kemandirian. (Baca: Amalan yang Dapat Mempercepat Datangnya Rezeki)
Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial Harry Hikmat menyambut baik kerja sama ini sebagai wujud kolaborasi antarpihak dalam melaksanakan pemberdayaan masyarakat dan LKS, agar selalu memberikan penguatan dan pendampingan kepada penerima manfaat.
"Melalui kegiatan ini, para penerima manfaat diharapkan dapat memiliki daya juang yang lebih untuk berkompetisi dengan bengkel-bengkel yang sudah berdiri. Bahkan bila memungkinkan, mereka membuka bengkel rumahan apabila keterampilan-keterampilan yang dimiliki sudah mumpuni," ujar Harry dalam siaran persnya kemarin. (Lihat videonya: Lawan Covid-19, Pakai Masker Berfiltrasi Baik)
Dia berharap, dengan kehadiran Pertamina Lubricants, para penerima manfaat lebih maju dan mandiri setelah selesai mengikuti pelatihan keterampilan. (Rakhmat Baihaqi)
Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial Harry Hikmat menyambut baik kerja sama ini sebagai wujud kolaborasi antarpihak dalam melaksanakan pemberdayaan masyarakat dan LKS, agar selalu memberikan penguatan dan pendampingan kepada penerima manfaat.
"Melalui kegiatan ini, para penerima manfaat diharapkan dapat memiliki daya juang yang lebih untuk berkompetisi dengan bengkel-bengkel yang sudah berdiri. Bahkan bila memungkinkan, mereka membuka bengkel rumahan apabila keterampilan-keterampilan yang dimiliki sudah mumpuni," ujar Harry dalam siaran persnya kemarin. (Lihat videonya: Lawan Covid-19, Pakai Masker Berfiltrasi Baik)
Dia berharap, dengan kehadiran Pertamina Lubricants, para penerima manfaat lebih maju dan mandiri setelah selesai mengikuti pelatihan keterampilan. (Rakhmat Baihaqi)
(ysw)