Emas Terjun Bebas ke Level Kurang Dari Rp1 Juta, Saatnya Beli atau Jual?

JAKARTA - Harga emas Antam hari ini anjlok Rp18.000 menjadi Rp999.000 per gram. Lantas, dalam kondisi ini disarankan jual atau beli?. Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan, bagi yang punya logam mulia disarankan untuk menahan atau tidak menjual emasnya. Sebab, sentimen yang membuat emas mengalami penurunan bisa saja berubah.

Dia menjelaskan, semua pasar dan semua mata tertuju pada tunjungan pengangguran di Amerika Serikat (AS) yang kemungkinan akan disahkan. Namun terjadi perbedaan, dimana partai non pemerintah mengajukan sebesar USD2,4 triliun sedangkan partai pemerintah USD1 triliun. Hal ini yang menyebabkan indeks dolar menguat sehingga harga emas mengalami penurunan. (Baca juga: Trump Setop Bahas Bantuan Krisis, Biden: Presiden Tinggalkan Rakyat AS )

"Namun, hal itu bisa saja berubah ke depannya, sehingga bagi yang punya emas untuk tidak menjualnya dulu saat ini," katanya ketika dihubungi SINDOnews, Rabu (7/10/2020).

Sedangkan bagi yang ingin berinvestasi, lanjut Ibrahim, sebaiknya juga menahan diri dahulu. Dia menyarankan agar membeli emas jika sudah menyentuh harga terendahnya. (Baca juga: Mengurus Dana Pensiun Harus Ekstra Hati-hati di Tengah Gejolak Pasar Keuangan )

Seperti diketahui, sebelumnya Ibrahim memprediksi harga emas akan terus turun hingga Rp850.000 per gram. "Yang mau beli kalo bisa saat menyentuh level terendahnya. Itu waktu yang pas untuk berinvestasi emas," jelasnya.