Komunikasi, Kunci Optimalkan Kinerja Pegawai Saat Pandemi

Kamis, 26 November 2020 - 06:34 WIB
loading...
A A A
Dia pun mengatakan, kendati pola WFH tidak memungkinkan untuk melihat proses kerja para pegawai secara menyeluruh, bukan berarti komunikasi terputus. Dengan komunikasi yang baik, proses seperti saling memberikan masukan terkait pekerjaan bisa dilakukan dengan berbagai platform digital. (Baca juga; OJK Ungkap Tantangan yang Dihadapi Perbankan)

Sementara itu, Psikolog Industri Fitriyani Suryadewi mengatakan, sense of belonging ditumbuhkan bukan karena saat ini pandemi Covid-19. Sebab, para pegawai bukanlah baru bekerja di perusahaan tersebut. Mereka sudah mengenal dengan baik lingkungan perusahaan. Selama ini perusahaan-perusahaan selalu menanamkan kultur dan menumbuhkan rasa memiliki kepada pegawainya.

“Sense of belonging, tanpa disadari memberikan pelajaran aktualisasi diri dalam hal kematangan emosional. Punya sense of belonging akan tumbuh sendiri. Manusia bukan robot. Orang menyebut saat ini era 4.0 yang menggambarkan sebagai robot. Manusia itu intangible asset. SDM itu support system yang paling utama,” tuturnya.

Atasan, ujar dia, dalam kondisi bekerja yang antara WFH maupun di kantor harus memodifikasi gaya kepemimpinan. Jika biasanya dominan, kini harus bisa lebih demokrasi. Walaupun demikian, seorang pemimpin dan staf tetap mematuhi dan menjalankan prosedur standar perusahaan. (Lihat videonya: KPK Tangkap Menteri KKP Edhy Prabowo di Bandara Soekarno-Hatta)

Tantangan lain WFH bagi pegawai adalah titik jenuh. Ini wajar mengingat pandemi Covid-19 sudah delapan bulan melanda Tanah Air. Selama itu pula kegiatan sehari-hari dan operasional perusahaan dibatasi. Fitri, sapaan akrab Fitriyani, menerangkan bahwa para pegawai harus bisa mengendalikan stres. (F.W. Bahtiar)
(ysw)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1253 seconds (0.1#10.140)