Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Pesan Mendag: Pak Gubernur Tolong Jaga Harga Sembako!
loading...
Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto blusukan memantau perkembangan harga sembako di Pasar Badung Denpasar, Bali, Kamis (26/11). FOTO/dok.Kemendag
A
A
A
JAKARTA - Menteri Perdagangan Agus Suparmanto meminta, agar pemerintah daerah (Pemda) menjaga stabilitas harga dan ketersedian pangan pokok menjelang Hari Natal dan Tahun baru pada Desember 2020 mendatang. Agus menilai, Pemda memiliki informasi ihwal ketersediaan barang kebutuhan pokok tersebut.
Karena itu, Kementerian Perdagangan berharap agar Pemda dapat mengambil langkah-langkah kebijakan untuk mendorong kelancaran distribusi pangan kepada masyarakat agar berjalan lebih cepat saat menjelang Natal dan Tahun baru.
"Kami bermaksud untuk menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dalam menjaga arus stabilitas harga dan kesediaan pangan. Karena pemerintah daerah memiliki informasi ketersediaan barang kebutuhan pokok secara lebih detail dan dapat melakukan langkah-langkah kebijakan kelancaran distribusi di masyarakat secara lebih cepat," ujar Agus dalam konferensi pers virtual, Kamis (26/11/2020).
Dia memproyeksikan akan terjadi kenaikan konsumsi atau daya beli masyarakat menjelang kedua momentum tersebut. Meski demikian, rendahnya harga di tingkat petani selama pandemi Covid-19, hal ini berpotensi menyebabkan penurunan pasokan bahan pokok ke depannya.
Karena itu, dia meminta agar Pemda baik ditingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota, khususnya Dinas yang membidangi soal perdagangan dapat menjalin komunikasi dan koordinasi secara lebih intensif dengan para pelaku usaha agar distribusi kebutuhan pokok di wilayahnya masing-masing berjalan baik.
Selain itu, Pemda masing-masing juga dapat melakukan pendataan jalur distribusi untuk masing-masing komoditi barang kebutuhan pokok sehingga memperoleh informasi dan melakukan langkah intervensi secara lebih cepat. Baik bekerja sama dengan satgas pangan di daerah ataupun Bulog setempat.
"Tadi saya melakukan pemantauan langsung perkembangan harga dan stok pasokan barang kebutuhan pokok di Pasar Badung. Secara umum harga di Pasar Badung menjelang libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 relatif stabil, seperti beras, gula, tepung terigu, minyak goreng, bawang merah dan bawang putih," kata dia.
Karena itu, Kementerian Perdagangan berharap agar Pemda dapat mengambil langkah-langkah kebijakan untuk mendorong kelancaran distribusi pangan kepada masyarakat agar berjalan lebih cepat saat menjelang Natal dan Tahun baru.
"Kami bermaksud untuk menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dalam menjaga arus stabilitas harga dan kesediaan pangan. Karena pemerintah daerah memiliki informasi ketersediaan barang kebutuhan pokok secara lebih detail dan dapat melakukan langkah-langkah kebijakan kelancaran distribusi di masyarakat secara lebih cepat," ujar Agus dalam konferensi pers virtual, Kamis (26/11/2020).
Dia memproyeksikan akan terjadi kenaikan konsumsi atau daya beli masyarakat menjelang kedua momentum tersebut. Meski demikian, rendahnya harga di tingkat petani selama pandemi Covid-19, hal ini berpotensi menyebabkan penurunan pasokan bahan pokok ke depannya.
Karena itu, dia meminta agar Pemda baik ditingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota, khususnya Dinas yang membidangi soal perdagangan dapat menjalin komunikasi dan koordinasi secara lebih intensif dengan para pelaku usaha agar distribusi kebutuhan pokok di wilayahnya masing-masing berjalan baik.
Selain itu, Pemda masing-masing juga dapat melakukan pendataan jalur distribusi untuk masing-masing komoditi barang kebutuhan pokok sehingga memperoleh informasi dan melakukan langkah intervensi secara lebih cepat. Baik bekerja sama dengan satgas pangan di daerah ataupun Bulog setempat.
"Tadi saya melakukan pemantauan langsung perkembangan harga dan stok pasokan barang kebutuhan pokok di Pasar Badung. Secara umum harga di Pasar Badung menjelang libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 relatif stabil, seperti beras, gula, tepung terigu, minyak goreng, bawang merah dan bawang putih," kata dia.
(nng)
Explore More