Mencoba Peruntungan Bisnis Kosmetik Korea, Untungnya Lumayan Loh...

JAKARTA - Produk perawatan kulit merek Korea masih banyak diminati konsumen. Apalagi merek seperti The Face Shop, Innisfree, Nature Republic, Etude House, Tony Moly, adalah segelintir brand kosmetik Korea yang sekarang banyak dilihat di pusat-pusat perbelanjaan.

Soal peminat, jangan ditanya. Di Indonesia, pemakai kosmetik Korea Selatan sangat banyak. Bahkan beberapa ada yang memesan lewat e-commerce atau online. Lantaran, selama pandemi ini banyak orang beralih pada penjualanan secara online.

(Baca juga:Gila Pandemi Bikin Orang Suka Dandan, Buktinya Penjualan Produk Kosmetik Online Melonjak)

Salah satunya Hanna Soetijina yang sudah mencoba berbisnis menjual produk kosmetik Korea Selatan yang sudah dijalaninya selama 4 tahun. Produknya pun bermacam-macam, baik yang lagi digandrungi konsumen maupun brand yang saat ini baru muncul di Korea Selatan dan belum ada di Indonesia.

Menurut Hanna, agar produknya terus dilirik dengan menggunakan peranan sosial media. Sekarangsosial mediayang tersedia sangatlah banyak, mulai dari Facebook, Twitter, Instagram, Path, Blogger dan lain sebagainya sehingga percepatan penyebaran informasi sangatlah cepat dan mudah.

(Baca juga:Menteri Teten Apresiasi Bisnis Kosmetik yang Libatkan UMKM)

“Pertama itu kita kenali dulu produk kita apa aja, kasih daftar produknya. Usahakan ada satu produk yang mana enggak bisa ditemukan di toko offline. Lalu kita kasih info lewat media sosial,” kata Hanna kepada SINDOnews di Jakarta, Sabtu (28/11/2020).

Selanjutnya, kata Hanna, tentukan terlebih dahulu target pasarnya apakah ibu rumah tangga, remaja, atau masyarakat umum. Ini untuk membantu anda mencarisupplierdan produk yang sesuai dengan target pasar yang akan dituju. “Target pasar yang jelas juga akan membantu anda dalam hal penentuan strategi penjualan dan promosi nantinya,” bebernya.

(Baca juga:Olla Ramlan Tampil Menawan dengan Kosmetik Berbahan Emas)

Lalu, pilihlah satu atau beberapaplatformonlineyang bisa anda gunakan untuk jualan kosmetik ini. Misalnya lewat situsmarketplaceyang ramai dikunjungi untuk memaksimalkan kemungkinan produk anda akan terlihat oleh konsumen sebanyak mungkin.

“Beberapa situsmarketplaceseperti Tokopedia, Bukalapak, Shopee, atau Lazada sudah pasti memiliki pengunjung tetap harian yang sangat banyak. Sehingga tepat apabila produk anda dijual di sana,” bebernya.

(Baca juga:Kisah Fatimah Az Zahra Sukses Jalani Bisnis Kosmetik Herbal)

Dia pun menambahkan saat ini permintaan untuk produk kosmetik semakin banyak. Apalagi menjelang akhir tahun banyak brand yang mengeluarkan produk terbarunya yang menarik konsumen.

“Walaupun lagi Corona begini, tapi permintaan kosmetik masih cukup tinggi karena wanita tidak lepas dari make-upnya. Jadi ini masih ada keuntunganya walaupun tidak besar dari sebelumnya,” tandasnya.