Siap-siap! Kecerdasan Buatan Akan Diterapkan di Sektor Pertanian

Senin, 30 November 2020 - 13:16 WIB
loading...
Siap-siap! Kecerdasan Buatan Akan Diterapkan di Sektor Pertanian
FOTO/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo mengatakan sumber daya manusia (SDM) di sektor pertanian di Indonesia saat ini sudah sangat mumpuni dan siap bersaing dengan negara-negara lainnya. Kemudian, lanjut dia, pihaknya ingin aspek lain yang juga harus lebih diperkuat untuk bersinergi dengan kualitas SDM di sektor pertanian tersebut seperti menerapkan sains, riset, dan teknologi yang lebih tepat dalam sektor pertanian.

"Jadi nantinya kualitas intervensi dalam teknologi (di sektor pertanian) menjadi sangat penting," ujar dia dalama webinar Indef secara virtual, Senin (30/11/2020).



Menurutnya, intervensi untuk mempercepat penerapan sains dan teknologi di sektor pertanian ini harus segera dilakukan Kementerian Pertanian dan para stakeholder terkait lainnya. Hal ini dikarenakan, dengan adanya climate change atau perubahan iklim global yang menyebabkan ketidakstabilan iklim atau musim.

"Maka itu, terobosan sains dan teknologi sangat dibutuhkan untuk mengatasinya. Dan dengan adanya climate change dan ketiba-tibaan dari cuaca, (penerapan sains dan teknologi) tidak bisa lagi abaikan. Sedangkan kita hanya bisa mengandalkan air terus-menerus datang dari langit saja," jelasnya.



Dia juga menjelaskan, sektor pertanian nasional saat ini butuh intervensi dari aspek artificial intelligence (kecerdasan buatan). Misalnya dengan pengamatan dari citra satelit yang resolusinya lebih dekat, pengendalian melalui agregat global warm. "Atau dengan sistem-sistem digital lainnya. Hal ini wajib harus dilakukan," ungkap dia.

Dia menambahkan untuk mendukung penetrasi aspek sains dan teknologi di sektor pertanian itu. Pihaknya ingin sekolah-sekolah pertanian mutlak harus ditambah lebih banyak lagi dari yang sudah ada. "Apalagi, hal itu sebenarnya juga didukung dengan adanya potensi dari aspek bonus demografi, yang dimiliki Indonesia ke depannya," jelas dia.
(nng)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2767 seconds (0.1#10.140)