Sepak Terjang Hery Gunardi, Sang Bankir Sejati
loading...
A
A
A
JAKARTA - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) secara resmi mengangkat Hery Gunardi sebagai direktur utama. Sebalumnya sang bankir ditunjuk sebagai Ketua Project Management Office merger tiga bank syariah BUMN.
Hery Gunardi merinTIS karier di bidang perbankan sebagai tim Pengembangan Produk & Promosi pada bagian Research dan Pengembangan di Bank Bapindo. Hery sempat menjadi Analis Kredit Bermasalah setelah itu dipromosikan menjadi Kepala Sub Bagian Sindikasi Surat Hutang, Divisi Treasury sejak 1996 sampai 1998 di bank Bapindo.
Saat krisis finansial 1998, Hery pun ditunjuk menjadi bagian dari Core Team Merger Bank Bapindo dan tiga bank milik negara lainnya, yakni Bank Bumi Daya, Bank Dagang Negara, dan Bank Exim. Hery dan tim lalu terlibat dalam mempersiapkan foot print cabang Bank Mandiri serta mempersiapkan integrasi produk 4 Bank anggota merger. Sejak itu karier Hery di Bank Mandiri kian bersinar.
Saat manajemen Bank Mandiri mendirikan perusahaan asuransi dengan AXA Perancis, Hery dipercaya membidaninya sebagai Direktur Project pada 2002 hingga akhirnya AXA Mandiri resmi beroperasi pada Desember 2003. Hery Gunardi pula yang pertama menduduki jabatan Direktur di PT AXA Mandiri Financial Services hingga 2006.
Di tangannya, AXA Mandiri langsung mencatat profit pada tahun pertama. Padahal pada Business Plan, profit baru akan diperoleh di tahun ketiga. Ia juga mampu melakukan roll out bisnis AXA Mandiri di 500 cabang dalam waktu hanya 1 tahun. Prestasi demi prestasi terus mengiringi karier penggemar olah raga Golf, sepeda statis, tenis meja dan badminton ini. Tak heran Hery beberapa kali dipercaya memegang posisi Komisaris Utama di sejumlah anak usaha Bank Mandiri, menjadi SVP Wealth Management, EVP Jakarta Networks, SEVP Consumer Finance, hingga kemudian menduduki jabatan Direktur di Bank Mandiri sejak 2013.
Pernah menduduki jabatan sebagai Direktur Micro & Retail Banking, Direktur Micro & Business Banking, Direktur Consumer Banking, Direktur Distributions, Direktur Bisnis & Jaringan. Hery menjadi orang nomor dua di Bank Mandiri. Di bawah komandonya, Bank Mandiri sukses merengkuh berbagai penghargaan bergengsi, termasuk penghargaan Best Service Excellence dari Marketing Research Indonesia selama 10 tahun berturut-turut sejak 2007 - 2017 serta membawa Bank Mandiri masuk dalam top 11 dari 500 perusahaan terbaik dunia dari sisi lingkungan kerja atau World Best Employer tahun 2018. Lalu, Hery pun pernah menjadi Plt Dirut Mandiri Tbk yang pernah menggantikan Royke Tumilaar.
Hery Gunardi merinTIS karier di bidang perbankan sebagai tim Pengembangan Produk & Promosi pada bagian Research dan Pengembangan di Bank Bapindo. Hery sempat menjadi Analis Kredit Bermasalah setelah itu dipromosikan menjadi Kepala Sub Bagian Sindikasi Surat Hutang, Divisi Treasury sejak 1996 sampai 1998 di bank Bapindo.
Saat krisis finansial 1998, Hery pun ditunjuk menjadi bagian dari Core Team Merger Bank Bapindo dan tiga bank milik negara lainnya, yakni Bank Bumi Daya, Bank Dagang Negara, dan Bank Exim. Hery dan tim lalu terlibat dalam mempersiapkan foot print cabang Bank Mandiri serta mempersiapkan integrasi produk 4 Bank anggota merger. Sejak itu karier Hery di Bank Mandiri kian bersinar.
Saat manajemen Bank Mandiri mendirikan perusahaan asuransi dengan AXA Perancis, Hery dipercaya membidaninya sebagai Direktur Project pada 2002 hingga akhirnya AXA Mandiri resmi beroperasi pada Desember 2003. Hery Gunardi pula yang pertama menduduki jabatan Direktur di PT AXA Mandiri Financial Services hingga 2006.
Di tangannya, AXA Mandiri langsung mencatat profit pada tahun pertama. Padahal pada Business Plan, profit baru akan diperoleh di tahun ketiga. Ia juga mampu melakukan roll out bisnis AXA Mandiri di 500 cabang dalam waktu hanya 1 tahun. Prestasi demi prestasi terus mengiringi karier penggemar olah raga Golf, sepeda statis, tenis meja dan badminton ini. Tak heran Hery beberapa kali dipercaya memegang posisi Komisaris Utama di sejumlah anak usaha Bank Mandiri, menjadi SVP Wealth Management, EVP Jakarta Networks, SEVP Consumer Finance, hingga kemudian menduduki jabatan Direktur di Bank Mandiri sejak 2013.
Pernah menduduki jabatan sebagai Direktur Micro & Retail Banking, Direktur Micro & Business Banking, Direktur Consumer Banking, Direktur Distributions, Direktur Bisnis & Jaringan. Hery menjadi orang nomor dua di Bank Mandiri. Di bawah komandonya, Bank Mandiri sukses merengkuh berbagai penghargaan bergengsi, termasuk penghargaan Best Service Excellence dari Marketing Research Indonesia selama 10 tahun berturut-turut sejak 2007 - 2017 serta membawa Bank Mandiri masuk dalam top 11 dari 500 perusahaan terbaik dunia dari sisi lingkungan kerja atau World Best Employer tahun 2018. Lalu, Hery pun pernah menjadi Plt Dirut Mandiri Tbk yang pernah menggantikan Royke Tumilaar.
(nng)