Diadang Pandemi, Pegadaian Catatkan Laba Rp2,02 Triliun

Rabu, 17 Februari 2021 - 17:32 WIB
loading...
Diadang Pandemi, Pegadaian...
Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - PT Pegadaian (Persero) menorehkan kinerja positif sepanjang tahun anggaran 2020. Selama pandemi Covid-19 , Pegadaian berhasil mencatatkan laba Rp2,02 triliun, serta mencatatkan kenaikan cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) dari Rp154 miliar di tahun 2019 menjadi Rp2,12 triliun di tahun 2020. ( Baca juga:Siap-siap, Pemerintah Akan Umumkan Rekrutmen CPNS pada Maret 2021 )

Selain itu, terjadi juga kenaikan pendapatan usaha yang meningkat 24,27% dari tahun 2019 sebesar Rp17,67 triliun menjadi Rp21,96 triliun. Sementara itu dari sisi aset naik 9,40% dari tahun 2019 sebesar Rp65,32 triliun menjadi Rp71,47 triliun di tahun 2020.

Jumlah nasabah yang dilayani pun mengalami peningkatan sebesar 22,15% dari 13,86 juta orang menjadi 16,93 juta orang. Adapun omzet pembiayaan yang disalurkan terdapat peningkatan 13,34% dari tahun 2019 sebesar Rp145,63 triliun menjadi Rp165,06 triliun pada tahun 2020.

Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto menyatakan rasa syukur atas pencapaian yang diraih oleh perusahaan. Bahwa di tengah kondisi ekonomi yang kurang kondusif sebagai dampak dari pandemi Covid-19, Pegadaian tetap mempunyai ketangguhan dalam menghadapi krisis.

“Kami tentu bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berterima kasih kepada seluruh nasabah yang tetap loyal kepada Pegadaian, serta terus-menerus memanfaatkan produk dan layanan Pegadaian sebagai solusi keuangan yang dihadapi di masa pandemi,” katanya di Jakarta, Rabu (17/2/2021).

Lebih lanjut Kuswiyoto menyampaikan bahwa selama tahun 2020 Pegadaian telah meluncurkan berbagai produk dan layanan yang membantu masyarakat dalam meningkatkan ketahanan ekonomi di masa pandemi. Program yang dilaksanakan antara lain restrukturisasi dan relaksasi kredit, Gadai Peduli dengan bunga 0%, serta penyaluran subsidi bunga UMKM. ( Baca juga:Susi Pudjiastuti Tertarik Pelihara Ikan Cupang, Netizen Ramai-ramai Minta Alamat )

Pegadaian juga terus melakukan transformasi digital sejalan dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan masyarakat. Sepanjang 2020 Aplikasi Pegadaian Digital telah digunakan oleh 2,1 juta nasabah dengan 3,4 juta transaksi senilai Rp5,1 triliun.

“Kami tentu senang, transformasi digital yang dijalankan oleh Pegadaian dapat diterima dan dimanfaatkan oleh banyak masyarakat. Selain memberikan kemudahan, akurasi, keamanan dan kecepatan transaksi, juga sejalan dengan program pemerintah dalam membangun Industri 4.0,” pungkas Kuswiyoto.
(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1285 seconds (0.1#10.140)