Kargo Kosong Garuda Indonesia Dimanfaatkan Teten, Ekspor Produk UMKM Dititipin

JAKARTA - Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki mengatakan, bakal berkolaborasi dengan layanan kargo Garuda Indonesia dalam mengirimkan produk UMKM tujuan ekspor. Kabar terakhir untuk Maret 2021, Garuda Indonesia akan rampung mengonversikan 2 unit pesawat Airbusnya menjadi khusus kargo dengan daya tampung hingga 50 ton.

"Kami akan manfaatkan kargo kosong di Garuda Indonesia untuk pengiriman produk UMKM ke luar negeri. Sekarang masih dalam tahap penjajakan," kata Teten dalam webinar di Jakarta, Senin (29/3/2021).



Lebih lanjut dia mengingatkan, pandemi juga membuka peluang bagi pelaku UMKM melakukan transformasi digital. Terlebih potensi ekonomi digital Indonesia yang cukup besar.

Pada tahun 2025, diperkirakan nilainya mencapai USD 124 miliar atau setara dengan Rp 1.748 triliun. Pemerintah pun terus berupaya membuat UKM dalam negeri naik kelas.



Lebih lanjut, Teten menjelaskan, saat ini sudah ada 12 juta UKM yang telah masuk ke platform marketplace online. Pemerintah menargetkan tahun ini terdapat 30 juta UKM yang masuk ke ranah online dan dapat melakukan ekspor melalui platform digital.

“Di tengah pandemi COVID-19, pemasaran UKM tidak dapat dipisahkan dari digitalisasi. Untuk itu, kami mengajak seluruh pihak untuk bersinergi bersama pemerintah dalam mendukung UKM naik kelas dan mendorong para pelaku UKM dapat menguasai pasar e-commerce dalam negeri,” ujar Teten.