BNI Gelar Akad Kredit Massal 4.675 Debitur KPR Sejahtera FLPP
loading...
A
A
A
JAKARTA - Guna mempercepat penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) melalui skema dana bergulir fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) atau KPR Sejahtera FLPP, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) kembali menyelenggarakan kegiatan akad kredit massal KPR Sejahtera FLPP.
Akad Kredit Massal KPR Sejahtera FLPP ini diberikan kepada 4.675 debitur. Angka ini meningkat lebih dari dua kali lipat dibandingkan tahun lalu yang sebesar 2.046 debitur. Akad Kredit Massal KPR Sejahtera FLPP yang juga merupakan rangkaian kegiatan perayaan HUT BNI ke-75 ini digelar hari ini dan dipusatkan di Kabupaten Purwakarta. Kegiatan ini juga diikuti secara serentak di 56 kota di seluruh wilayah kerja BNI.
Direktur Layanan dan Jaringan BNI Ronny Venir mengatakan, sejak tahun 2011 hingga 31 Desember 2020, BNI telah menyalurkan KPR Sejahtera FLPP sebesar Rp3,75 triliun untuk 38.293 unit rumah subsidi.
"BNI menempati posisi kedua sebagai bank penyalur KPR subsidi. Adapun pada tahun 2021, BNI dipercaya untuk menyalurkan 17.500 unit rumah subsidi dengan nominal KPR sebesar Rp2,5 triliun," ungkapnya melalui siaran pers, Selasa (30/3/2021).
Selain dipusatkan di Kabupaten Purwakarta, kegiatan akad massal ini dilaksanakan di Kota Medan, Tanjung Balai Asahan, Tebing Tinggi, Padang, Rengat, Tanjung Balai Karimun, Pekanbaru, Palembang, Jambi, Bengkulu, Tanjung Karang, Lubuk Linggau, Pangkal Pinang, Purwakarta, Cianjur, Garut, Sukabumi, Tasik, Sumedang, Majalaya.
Kemudian di Semarang, Pekalongan, Tuban, Pamekasan, Gresik, Makassar, Pare-Pare, Sengkang, Kendari, Polewalli, Denpasar, Mataram, Barabai, Banjarbaru, Sampit, Palangkaraya, Pangkalan Bun, Muara Teweh, Jakarta, Jababeka, Serang, Boyolali, Solo, Purbalingga, Wonosobo, Wonogiri, Probolinggo, Banyuwangi, Kediri, Manado, Tomohon, Gorontalo, Palu, Sorong, Jayapura dan beberapa kota lainnya.
Masih dalam rangkaian kegiatan akad massal KPR Sejahtera FLPP, dilaksanakan juga penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Pengembang Rumah Subsidi dengan BNI secara massal dan diikuti oleh seluruh wilayah kerja BNI.
Pada kesempatan ini, BNI memberikan penghargaan kepada wilayah dan pengembang rumah subsidi dengan penyaluran tertinggi. Ini merupakan bentuk apresiasi Perseroan atas kontribusi dalam penyaluran KPR Sejahtera FLPP melalui BNI.
BNI memberikan kemudahan pemilihan rumah subsidi dan Bank Pemroses KPR Subsidi melalui aplikasi SiKasep (Sistem Informasi KPR Subsidi Perumahan) yang dikembangkan oleh PPDPP Kementerian PUPR. BNI juga mengenalkan berbagai kemudahan bagi nasabah melalui pelayanan berbasis digital. Diantaranya adalah pengajuan kredit perumahan melalui aplikasi online (BNI E-Form) yang dapat diakses di website resmi BNI www.bni.co.id ataupun viai aplikasi BNI Mobile Banking.
"Pengembangan layanan KPR berbasis digital diharapkan dapat mempercepat proses kredit dan mempermudah persyaratan administrasi sehingga dapat dijangkau oleh masyarakat lebih luas lagi," tambah Ronny.
Akad Kredit Massal KPR Sejahtera FLPP ini diberikan kepada 4.675 debitur. Angka ini meningkat lebih dari dua kali lipat dibandingkan tahun lalu yang sebesar 2.046 debitur. Akad Kredit Massal KPR Sejahtera FLPP yang juga merupakan rangkaian kegiatan perayaan HUT BNI ke-75 ini digelar hari ini dan dipusatkan di Kabupaten Purwakarta. Kegiatan ini juga diikuti secara serentak di 56 kota di seluruh wilayah kerja BNI.
Direktur Layanan dan Jaringan BNI Ronny Venir mengatakan, sejak tahun 2011 hingga 31 Desember 2020, BNI telah menyalurkan KPR Sejahtera FLPP sebesar Rp3,75 triliun untuk 38.293 unit rumah subsidi.
"BNI menempati posisi kedua sebagai bank penyalur KPR subsidi. Adapun pada tahun 2021, BNI dipercaya untuk menyalurkan 17.500 unit rumah subsidi dengan nominal KPR sebesar Rp2,5 triliun," ungkapnya melalui siaran pers, Selasa (30/3/2021).
Selain dipusatkan di Kabupaten Purwakarta, kegiatan akad massal ini dilaksanakan di Kota Medan, Tanjung Balai Asahan, Tebing Tinggi, Padang, Rengat, Tanjung Balai Karimun, Pekanbaru, Palembang, Jambi, Bengkulu, Tanjung Karang, Lubuk Linggau, Pangkal Pinang, Purwakarta, Cianjur, Garut, Sukabumi, Tasik, Sumedang, Majalaya.
Kemudian di Semarang, Pekalongan, Tuban, Pamekasan, Gresik, Makassar, Pare-Pare, Sengkang, Kendari, Polewalli, Denpasar, Mataram, Barabai, Banjarbaru, Sampit, Palangkaraya, Pangkalan Bun, Muara Teweh, Jakarta, Jababeka, Serang, Boyolali, Solo, Purbalingga, Wonosobo, Wonogiri, Probolinggo, Banyuwangi, Kediri, Manado, Tomohon, Gorontalo, Palu, Sorong, Jayapura dan beberapa kota lainnya.
Masih dalam rangkaian kegiatan akad massal KPR Sejahtera FLPP, dilaksanakan juga penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Pengembang Rumah Subsidi dengan BNI secara massal dan diikuti oleh seluruh wilayah kerja BNI.
Pada kesempatan ini, BNI memberikan penghargaan kepada wilayah dan pengembang rumah subsidi dengan penyaluran tertinggi. Ini merupakan bentuk apresiasi Perseroan atas kontribusi dalam penyaluran KPR Sejahtera FLPP melalui BNI.
BNI memberikan kemudahan pemilihan rumah subsidi dan Bank Pemroses KPR Subsidi melalui aplikasi SiKasep (Sistem Informasi KPR Subsidi Perumahan) yang dikembangkan oleh PPDPP Kementerian PUPR. BNI juga mengenalkan berbagai kemudahan bagi nasabah melalui pelayanan berbasis digital. Diantaranya adalah pengajuan kredit perumahan melalui aplikasi online (BNI E-Form) yang dapat diakses di website resmi BNI www.bni.co.id ataupun viai aplikasi BNI Mobile Banking.
"Pengembangan layanan KPR berbasis digital diharapkan dapat mempercepat proses kredit dan mempermudah persyaratan administrasi sehingga dapat dijangkau oleh masyarakat lebih luas lagi," tambah Ronny.
(fai)