Mendag: Harga Pangan Stabil, Pasokan juga Aman
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi memastikan, harga barang kebutuhan pokok pada Ramadan stabil. Sementara itu, ketersediaan pasokan untuk bulan puasa tahun ini juga aman.
Dengan kondisi itu, Kemendag berharap masyarakat dapat berpuasa dan menyambut Lebaran dengan tenang. Sebab, pihaknya akan memastikan kestabilan harga bahan pokok selama puasa dan Lebaran.
“Selama bulan puasa dan menjelang Idul Fitri, kami akan memastikan kesetabilan harga dan ketersediaan bapok di masyarakat. Dari hasil pantauan di Pasar Kosambi dan Pasar Sederhana di hari pertama puasa ini, secara keseluruhan harga bapok stabil dan pasokan bapok tersedia. Secara umum, komoditas bapok di pasar tidak mengalami gejolak harga,” ujar Lutfi dalam keteranganya, Rabu (14/4/2021). ( Baca juga: Dicek Bunda, Daftar Rincian Harga Bahan Pokok Resmi dari Pemerintah )
Menurut Mendag, justru pada saat hari pertama ketika dirinya meninjau Pasar Kosambi, Bandung, ada beberapa bahan pangan yang harganya justru turun. Salah satu contohnya adalah cabai yang harganya turun 20% hingga 25%.
“Di Bandung ini harga beras medium dan premium lebih rendah dari harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah. Sedangkan, harga gula cukup stabil,” kata Mendag Lutfi.
Namun, Mendag Lutfi mengakui ada kenaikan harga minyak goreng. Kenaikan ini disebabkan oleh adanya kenaikan harga CPO pada 2021 sebesar 40% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
“Saya akan berkoordinasi dengan industri untuk memastikan adanya suplai lebih agar harga tidak terlalu tinggi. Hal ini akan segera kita laksanakan. Sehingga, mudah-mudahan minggu depan kita dapat melihat penurunannya,” pungkas Mendag Lutfi.
Sebagai informasi, berdasarkan pantauan di Pasar Kosambi, Bandung, tercatat harga beras medium Rp10.000–Rp11.000 per kilogram (kg), beras premium Rp12.000–Rp13.000 per kg, gula pasir curah Rp13.000–Rp13.500 per kg, minyak goreng curah Rp13.800 per liter. Kemudian ada minyak goreng kemasan Rp14.000–Rp16.000 per liter, daging ayam Rp45.000 per kg, daging sapi Rp130.000 per kg, telur ayam ras Rp25.000 per kg. ( Baca juga: Chelsea Sesumbar Bakal Habisi Liverpool atau Madrid di Semifinal Liga Champions )
Sementara untuk cabai merah keriting Rp60.000 per kg, cabai merah besar Rp70.000 per kg, cabai rawit merah Rp80.000 per kg. Dan untuk bawang merah Rp40.000 per kg, serta bawang putih honan Rp30.000 per kg.
Sementara itu, di Pasar Sederhana, Bandung, tercatat harga beras medium Rp10.000 per kg, beras premium Rp12.000 per kg, gula pasir Rp13.000 per kg, minyak goreng curah Rp13.500 per kg, minyak goreng kemasan Rp13.500 per kg. Kemudian untuk harga ayam Rp40.000 per kg, daging sapi Rp130.000 per kg, telur ayam ras Rp25.000 per kg, cabai merah keriting Rp45.000 per kg, cabai merah besar Rp45.000 per kg, cabai rawit merah Rp70.000 per kg, bawang merah Rp30.000 per kg, dan bawang putih honan Rp30.000 per kg.
Dengan kondisi itu, Kemendag berharap masyarakat dapat berpuasa dan menyambut Lebaran dengan tenang. Sebab, pihaknya akan memastikan kestabilan harga bahan pokok selama puasa dan Lebaran.
“Selama bulan puasa dan menjelang Idul Fitri, kami akan memastikan kesetabilan harga dan ketersediaan bapok di masyarakat. Dari hasil pantauan di Pasar Kosambi dan Pasar Sederhana di hari pertama puasa ini, secara keseluruhan harga bapok stabil dan pasokan bapok tersedia. Secara umum, komoditas bapok di pasar tidak mengalami gejolak harga,” ujar Lutfi dalam keteranganya, Rabu (14/4/2021). ( Baca juga: Dicek Bunda, Daftar Rincian Harga Bahan Pokok Resmi dari Pemerintah )
Menurut Mendag, justru pada saat hari pertama ketika dirinya meninjau Pasar Kosambi, Bandung, ada beberapa bahan pangan yang harganya justru turun. Salah satu contohnya adalah cabai yang harganya turun 20% hingga 25%.
“Di Bandung ini harga beras medium dan premium lebih rendah dari harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah. Sedangkan, harga gula cukup stabil,” kata Mendag Lutfi.
Namun, Mendag Lutfi mengakui ada kenaikan harga minyak goreng. Kenaikan ini disebabkan oleh adanya kenaikan harga CPO pada 2021 sebesar 40% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
“Saya akan berkoordinasi dengan industri untuk memastikan adanya suplai lebih agar harga tidak terlalu tinggi. Hal ini akan segera kita laksanakan. Sehingga, mudah-mudahan minggu depan kita dapat melihat penurunannya,” pungkas Mendag Lutfi.
Sebagai informasi, berdasarkan pantauan di Pasar Kosambi, Bandung, tercatat harga beras medium Rp10.000–Rp11.000 per kilogram (kg), beras premium Rp12.000–Rp13.000 per kg, gula pasir curah Rp13.000–Rp13.500 per kg, minyak goreng curah Rp13.800 per liter. Kemudian ada minyak goreng kemasan Rp14.000–Rp16.000 per liter, daging ayam Rp45.000 per kg, daging sapi Rp130.000 per kg, telur ayam ras Rp25.000 per kg. ( Baca juga: Chelsea Sesumbar Bakal Habisi Liverpool atau Madrid di Semifinal Liga Champions )
Sementara untuk cabai merah keriting Rp60.000 per kg, cabai merah besar Rp70.000 per kg, cabai rawit merah Rp80.000 per kg. Dan untuk bawang merah Rp40.000 per kg, serta bawang putih honan Rp30.000 per kg.
Sementara itu, di Pasar Sederhana, Bandung, tercatat harga beras medium Rp10.000 per kg, beras premium Rp12.000 per kg, gula pasir Rp13.000 per kg, minyak goreng curah Rp13.500 per kg, minyak goreng kemasan Rp13.500 per kg. Kemudian untuk harga ayam Rp40.000 per kg, daging sapi Rp130.000 per kg, telur ayam ras Rp25.000 per kg, cabai merah keriting Rp45.000 per kg, cabai merah besar Rp45.000 per kg, cabai rawit merah Rp70.000 per kg, bawang merah Rp30.000 per kg, dan bawang putih honan Rp30.000 per kg.
(uka)