Angkut Oksigen Secara Cuma-cuma, Hubungi Call Center KAI

Minggu, 18 Juli 2021 - 10:50 WIB
loading...
Angkut Oksigen Secara Cuma-cuma, Hubungi Call Center KAI
PT Kereta Api (Persero) melalui anak usahanya KAI Logistik membuka layanan untuk menggratiskan pengiriman tabung oksigen, maupun tabung oksigen kosong untuk kepentingan non Komersil. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - PT Kereta Api (Persero) atau PT KAI melalui anak usahanya KAI Logistik membuka layanan untuk menggratiskan pengiriman tabung oksigen, maupun tabung oksigen kosong untuk kepentingan non Komersil. Hal ini seiring dengan peningkatan kebutuhan oksigen ketika sebaran covid 19 varian delta yang makin meluas.

Pada Jumat (16/7/2021) PT KAI sudah mengangkut sebanyak 122 ton oksigen dan tabung oksigen dari surabaya hingga jakarta. Diketahui angkutan tersebut oksigen milik PT Virtue Dragon Nickel Industrial Park untuk Kementerian Kesehatan.



Oksigen dan tabung oksigen itu dibawa menggunakan lima gerbong yang berbeda. Ada dua gerbong iso tank yang dengan kapasitas 28 ton oksigen dan 3 gerbong petikemas masing-masing 22 ton oksigen. VP Public Relation KAI, Joni Martinus menerangkan, layanan ini merupakan bentuk dukungan KAI terhadap penanggunalan Covid 19.

"Pengiriman oksigen secara cuma-cuma ini merupakan bentuk dukungan KAI dalam penanggulangan pandemi Covid 19 pada masa PPKM Darurat," ujar Joni Martinus pada keterangan tertulis yang diterima MNC Portal.

Layanan ini diperuntukkan untuk pengiriman ke Rumah Sakit atau tempat lain yang ditentukan oleh Kementerian, Pemerintah Daerah atau Lembaga lain yang ditunjuk oleh pemerintah sebagai sentra pengumpulan oksigen untuk penanganan covid 19.



Terkait angkutan oksigen gratis menggunakan Kereta Api ini masyarakat dapat menghubungi call center KAI Logistik di Telepon 150121, email cs@kalogistics.co.id dan WhatsApp di 081388223205 serta di media sosial Instagram @kalogistics, twitter @KA_Logistics, dan Facebook KeretaApiLogistik Untuk syarat dan ketentuan selengkapnya.

"KAI sendiri sudah mendapatkan izin khusus dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk mengangkut B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) kategori DG class 2 yakni berupa gas." Ujar Joni.

Diharapkan dengan adanya jasa layanan ini, masyarakat yang membutuhkan oksigen dapat tertangani segera. "Promo ini bertujuan untuk mempermudah dan mempercepat distribusi oksigen bagi masyarakat yang sedang menjalani pengobatan Covid-19," pungkas Joni.
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1128 seconds (0.1#10.140)