Minyak Goreng hingga Telur Ayam Sumbang Inflasi pada Pekan ke-4 Agustus

Jum'at, 27 Agustus 2021 - 16:55 WIB
loading...
Minyak Goreng hingga Telur Ayam Sumbang Inflasi pada Pekan ke-4 Agustus
Telur ayam menyumbang inflasi minggu ke-4 bulan Agustus 2021. Foto/Dok SINDOnews/Yorri Farli
A A A
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) melakukan Survei Pemantauan Harga pada minggu IV bulan Agustus 2021. Hasilnya, perkembangan harga pada Agustus 2021 relatif terkendali dan diperkirakan inflasi sebesar 0,01% secara bulanan (month-to-month/mtm).

Direktur Ekskutif Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan perkembangan tersebut, perkiraan inflasi Agustus 2021 secara tahun kalender sebesar 0,82% (year-to-date/ytd), dan sebesar 1,57% secara tahunan (year-on-year/yoy).



Penyumbang utama inflasi Agustus 2021 sampai dengan minggu keempat yaitu komoditas minyak goreng sebesar 0,03% (mtm), tomat sebesar 0,02% (mtm), serta telur ayam ras dan rokok kretek filter masing-masing sebesar 0,01% (mtm).

"Sementara itu, beberapa komoditas mengalami deflasi, antara lain cabai rawit sebesar -0,05% (mtm), cabai merah sebesar -0,03% (mtm), kangkung, bayam, sawi hijau, kacang panjang, bawang merah, jeruk, emas perhiasan dan angkutan antarkota masing-masing sebesar -0,01% (mtm)," jelas Erwin di Jakarta, Jumat (27/8/2021).



Bank Indonesia akan terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dan otoritas terkait untuk memonitor secara cermat dinamika penyebaran Covid-19 dan dampaknya terhadap perekonomian Indonesia dari waktu ke waktu.

Selain itu, melakukan langkah-langkah koordinasi kebijakan lanjutan yang perlu ditempuh untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan, serta menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap baik dan berdaya tahan.
(ind)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1665 seconds (0.1#10.140)