Intip Yuk, Progres Pembangunan Sirkuit Mandalika Terbaru
loading...
A
A
A
3. Pembangunan Proyek Tercepat
Kepala Divisi Operasional MGPA Dyan Dilato di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) menjelaskan bahwa pembangunan sirkuit Mandalika merupakan yang tercepat dan termurah di dunia dalam segi pengeluaran. Biaya yang telah dikeluarkan untuk track sendiri sebesar Rp 950 miliar. Sementara pembangunan track dengan sirkuitnya sebesar Rp1,7 - Rp 1,8 triliun.
Dyan menjelaskan dalam pembiayaannya, sirkuit Mandalika dilakukan tanpa Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dan APBN. Ini murni kerja sama antar BUMN termasuk Bank Himbara yang memberikan kredit investasi pembangunan hingga kredit modal kerja.
"Ini adalah kebanggaan untuk masyarakat Indonesia. Ini satu-satunya sirkuit tidak ada APBD apalagi APBN. Murni adalah komersial dari ITDC yang punya lahan, MGPA ini yang menjalankan," jelasnya.
4. Daya Tampung Sirkuit Sebanyak 25 Ribu Penonton
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan Pemerintah telah menetapkan gelaran kejuaraan dunia balap motor World Superbike di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTP) dibuka untuk penonton sebanyak 25.000 orang.
"Telah diputuskan jumlah penonton 25.000 dengan syarat dua dosis sudah divaksin lengkap dan penerapan karantina untuk kru dan tim selama lima hari, ini untuk peserta," katanya.
Meski demikian, untuk dapat menonton gelaran motor balap tersebut ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi. Salah satunya adalah sudah melakukan vaksinasi Covid-19.
Kepala Divisi Operasional MGPA Dyan Dilato di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) menjelaskan bahwa pembangunan sirkuit Mandalika merupakan yang tercepat dan termurah di dunia dalam segi pengeluaran. Biaya yang telah dikeluarkan untuk track sendiri sebesar Rp 950 miliar. Sementara pembangunan track dengan sirkuitnya sebesar Rp1,7 - Rp 1,8 triliun.
Dyan menjelaskan dalam pembiayaannya, sirkuit Mandalika dilakukan tanpa Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dan APBN. Ini murni kerja sama antar BUMN termasuk Bank Himbara yang memberikan kredit investasi pembangunan hingga kredit modal kerja.
"Ini adalah kebanggaan untuk masyarakat Indonesia. Ini satu-satunya sirkuit tidak ada APBD apalagi APBN. Murni adalah komersial dari ITDC yang punya lahan, MGPA ini yang menjalankan," jelasnya.
4. Daya Tampung Sirkuit Sebanyak 25 Ribu Penonton
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan Pemerintah telah menetapkan gelaran kejuaraan dunia balap motor World Superbike di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTP) dibuka untuk penonton sebanyak 25.000 orang.
"Telah diputuskan jumlah penonton 25.000 dengan syarat dua dosis sudah divaksin lengkap dan penerapan karantina untuk kru dan tim selama lima hari, ini untuk peserta," katanya.
Meski demikian, untuk dapat menonton gelaran motor balap tersebut ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi. Salah satunya adalah sudah melakukan vaksinasi Covid-19.
(nng)