IHSG Diprediksi Menguat Terbatas, Cermati Rekomendasi Saham Pilihan

Jum'at, 19 November 2021 - 07:27 WIB
loading...
IHSG Diprediksi Menguat...
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan bergerak sideways dengan penguatan yang terbatas pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat 19 November 2021. FOTO/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan bergerak sideways dengan penguatan yang terbatas pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (19/11/2021).

Pengamat Pasar Modal Oktavianus Audi memaparkan IHSG memiliki kecenderungan untuk bergerak di level yang masih terjaga di area teknikalnya sejalan dengan adanya dorongan dari data makro ekonomi mancanegara hingga domestik.

"Saya melihat kecenderungan IHSG akan bergerak sideways atau trendless. Saya pikir untuk sampai dengan akhir pekan ini, kalaupun ada penguatan itupun akan sangat terbatas, jadi memang untuk saat ini IHSG akan bergerak sideways," kata Audi di Jakarta, dikutip Jumat (19/11/2021).



Menurut Audi, kebijakan Bank Sentral Amerika Serikat / Federal Reserve (The Fed) menjadi perhatian investor terutama dalam mengatasi kenaikan inflasi di AS.

The Fed menjadi perhatian lantaran ada asumsi di investor bakal menaikkan suku bunga untuk mengatasi tingkat inflasi yang menjulang.

"Saat ini investor masih melihat bagaimana kebijakan The Fed kedepannya karena yang kita takutkan saat ini adalah bahwa kondisi inflasi di Amerika Serikat dan China ini memang sudah mengalami kenaikan cukup signifikan," tuturnya.

Audi melihat ada keraguan dari investor di pasar melihat tendesi The Fed bakal lebih bersikap agresif.

"Di sini akan membuat investor menjadi sedikit lebih ragu dengan pasar kedepannya melihat tendensi bahwa The Fed akan mulai agresif dalam menaikkan suku bunga dan itu salah satu cara untuk menurunkan inflasi. Ini akan berdampak ke domestik, ke IHSG kita," ucapnya.

Untuk perdagangan Jumat (19/11), Audi memandang apabila ada penguatan atau pelemahan, maka dimungkinkan akan cenderung bersifat terbatas.

"Untuk saat ini koreksinya masih cukup wajar, level supportnya ada di 6.570an, jadi memang kalau ada koreksi lebih dari itu saya pikir masih batas yang wajar," tukasnya.



Berikut rekomendasi saham pilihan untuk perdagangan Jumat (19/11):

1. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) BUY
Support: 6.200
Resisten: 6.750

2. PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO) BUY
Support: 2.190
Resisten: 2.620

3. PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) BUY
Support: 336
Resisten: 390

4. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) Buy On Breakout
Support: 1.450
Resisten: 1.590
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1827 seconds (0.1#10.140)