Outstanding utang valas turun jadi 54,4%

Selasa, 21 Agustus 2012 - 12:18 WIB
Outstanding utang valas turun jadi 54,4%
Outstanding utang valas turun jadi 54,4%
A A A
Sindonews.com - Outstanding utang Indonesia antara Surat Berharga Negara (SBN) domestik dengan valuta asing (valas) tercatat mengalami penurunan. Pada APBN 2012, oustanding SBN Indonesia turun menjadi 54,4 persen, ketimbang pada 2011 di kisaran 55,1 persen.

"Penurunan outstanding SBN tersebut diakibatkan oleh depresiasi nilai tukar rupiah, sehingga porsi utang dalam mata uang valas mengalami kenaikan cukup signifikan," demikian seperti dilansir dari Nota Keuangan dan RAPBN 2013, Selasa (21/8/2012).

Adapun realisasi penerbitan SBN valas di pasar internasional dari 2007 sampai dengan 2011, meliputi SBN valas dalam USD sebesar USD15,5 miliar, dan mata uang yen Jepang sebesar 95,0 miliar yen.

"Penerbitan SBN dalam mata uang Yen Jepang dilakukan pemerintah pada 2009 dan 2010 dengan nilai nominal masing-masing sebesar 35 miliar yen dan 60 miliar yen," ungkap laporan tersebut.

Akibat dari penerbitan tersebut, outstanding SBN valas meningkat dari USD7 miliar pada 2007, menjadi USD21,6 miliar pada 2011 atau naik tiga kali lipat. Sejalan dengan itu, rasio outstanding SBN valas terhadap total utang pemerintah naik dari 4,7 persen pada 2007 menjadi 10,8 persen pada 2011.

Di sisi lain, penerbitan SBN diperkirakan akan dipengaruhi oleh berbagai sentimen. Sentimen positif akan datang dari naiknya rating utang Indonesia, sementara untuk sentimen negatif masih berasal dari krisis utang zona Eropa dan ekspektasi peningkatan inflasi.
(and)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5499 seconds (0.1#10.140)