Adhi Karya Raih Kontrak Pembangunan Jalan Tol Semarang-Demak Rp2,1 Triliun

Selasa, 01 Februari 2022 - 18:00 WIB
loading...
Adhi Karya Raih Kontrak Pembangunan Jalan Tol Semarang-Demak Rp2,1 Triliun
Ilustrasi pembangunan jalan tol. FOTO/SINDOnews
A A A
JAKARTA - PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI mendapatkan kontrak proyek pembangunan jalan tol/Toll Road Development Semarang-Demak 1C dengan nilai Rp2,1 triliun. Adapun porsi pekerjaan yang digarap perusahaan karya plat merah itu sebesar 40% dilakukan dengan skema Kerja Sama Operasi (KSO) antara ADHI dengan Sinohydro Corporation Limited.

Pekerjaan proyek ini akan dilakukan selama 880 hari dengan lingkup pekerjaan antara lain, Retention Pond Terboyo & Sriwulan, Inlet Channel Sriwulan (1500 m) dan Rumah Pompa Terboyo & Sriwulan.

"Dengan dimenangkannya kontrak baru proyek Pembangunan Jalan Tol Semarang-Demak tersebut, menjadi awal yang baik untuk pencapaian kontrak baru di tahun 2022," dikutip dari keterangan resmi Adhi Karya Tbk (ADHI), dikutip di Jakarta, Selasa (1/2/2022).



Seperti diketahui, ADHI telah memperoleh kontrak baru sebesar Rp15,2 triliun (di luar pajak) selama tahun 2021. Adapun kontrak tersebut meliputi lini bisnis Engineering dan Konstruksi sebesar 90%, Properti sebesar 9%, dan sisanya berasal lini bisnis lainnya.

Sedangkan menurut tipe pekerjaan, perolehan kontrak baru terdiri dari proyek Jalan sebesar 26%, proyek Gedung sebesar 30%, serta proyek Infrastruktur lainnya seperti pembuatan irigasi, landfill, jaringan gas rumah tangga, dan lainnya sebesar 44%.

Di tahun 2022, ADHI menetapkan target kontrak baru yang akan tumbuh sebesar 20% sampai dengan 25% dari realisasi kontrak baru di tahun 2021. ADHI juga mengharapkan ada pergeseran kontrak baru tahun 2021 dari beberapa proyek pembangunan jalan tol senilai Rp9 triliun, sehingga target perolehan kontrak baru tahun 2022 sebesar Rp24 triliun sampai dengan Rp28 triliun.



Perolehan kontrak tersebut ditargetkan diperoleh dari proyek Jalan, Gedung, serta proyek Infrastruktur lainnya seperti pembuatan irigasi, landfill, jaringan gas rumah tangga, dan lainnya dengan sumber dana baik dari Pemerintah, BUMN, maupun swasta.

(nng)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1463 seconds (0.1#10.140)