Investasi perekat hubungan RI-Singapura

Kamis, 11 Oktober 2012 - 10:06 WIB
Investasi perekat hubungan RI-Singapura
Investasi perekat hubungan RI-Singapura
A A A
Sindonews.com - Besarnya investasi dari Singapura serta banyaknya tenaga kerja Indonesia (TKI) merupakan dua dari sekian banyak kerja sama strategis antara Indonesia dan Singapura.

Dalam kunjungannya ke Singapura, kedua faktor itu dimanfaatkan MPR sebagai penguat hubungan dan kerja sama kedua negara agar ke depan terus terjalin, bahkan ditingkatkan.

”Terkadang ada kasus yang sedikit menjadi ketegangan di pemberitaan. Maka dari itu, perlu direkatkan hubungan bukan hanya di tingkat presiden dan menteri, tetapi juga penting secara politik yang melibatkan parlemen serta people to people,” kata Ketua MPR Taufiq Kiemas di sela-sela kunjungan ke Singapura kemarin.

Di hari pertama kunjungan, Senin (8/10), delegasi MPR menemui Wakil Perdana Menteri Singapura Teo Chee Hean, kemudian dilanjutkan pertemuan dengan Ketua Parlemen Singapura Michael Palmer.

Selasa (9/10), delegasi MPR bertemu dengan Presiden Singapura Tony Tan Keng Yam dan Menteri Luar Negeri Singapura K Shanmugam, lalu dilanjutkan dengan mengunjungi KBRI di Singapura untuk melihat manajemen pelayanan TKI. Sementara malam harinya ramah-tamah dengan perkumpulan WNI di Singapura mulai dari pelajar, pengusaha hingga pelaut.

Dalam rangkaian pertemuan tersebut, delegasi MPR didampingi Dubes Indonesia untuk Singapura Andri Hadi. Sebagai tetangga terdekat Indonesia, menurut Taufiq, Singapura sangat strategis dalam bekerja sama di segala bidang.

Mengenai kerja sama ekstradisi yang hingga saat ini mandek pembahasannya di DPR, Singapura juga sebenarnya punya komitmen yang kuat. Sementara itu, Dubes Andri Hadimengatakan,saatiniKBRI sudah punya sembilan pelayanan bagi warga. Kesembilannya meliputi penampungan, fasilitas perpanjangan kontrak kerja,pusat pendidikan dan pelatihan (P3K), pelatihan dwimingguan (PDM), dan fasilitas asuransi.

Kemudian akreditasi agensi tenaga kerja di Singapura dan pelayanan job order, bantuan hukum atau penanganan WNI bermasalah, dialog interaktif dan siaran radio, serta hotline number dan online sistem pengesahan perjanjian kerja pelaksana tata rumah tangga (PLRT) yang baru datang. Untuk penampungan, KBRI Singapura memberi TKI pekerjaan PLRT.

Laporan Wartawan SINDO
RAHMAT SAHID
Singapura
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.8333 seconds (0.1#10.140)