Wajib Pakai Uang Dingin! Ini 3 Tips Investasi Cerdas dari MNC Sekuritas
loading...
A
A
A
JAKARTA - MNC Sekuritas merupakan unit bisnis dari PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) dan perusahaan sekuritas terbaik yang memiliki reputasi serta mendapat beragam penghargaan. Sejalan dengan hal tersebut, MNC Sekuritas senantiasa memberikan tips untuk berinvestasi , terutama mengenai caranya mempersiapkan investasi dengan 'uang dingin'.
Uang dingin sendiri merupakan istilah untuk menjelaskan bahwa dana investasi Anda memakai uang yang telah dipisahkan dari keperluan harian. Anda dapat menggunakan uang dingin untuk berinvestasi guna memenuhi beberapa tujuan tertentu seperti biaya menikah atau biaya pendidikan anak.
Baca Juga: Ikuti Promo "XTRA CUAN Nabung Reksa Dana" di MotionTrade dari MNC Sekuritas x Indosterling AM, Ini Caranya!
Pastikan Anda memang telah menyisihkan anggaran untuk kebutuhan Anda sebelum berinvestasi agar dana yang Anda gunakan untuk berinvestasi tidak harus tercampur dengan dana lainnya. Anda sebaiknya tidak menggunakan uang “dapur” untuk berinvestasi, apalagi menggunakan uang pinjaman. Lebih jelasnya, simak 3 tips yang dirangkum oleh MNC Sekuritas ini:
1. Menentukan Besaran Uang Dingin untuk Investasi
Besaran uang dingin untuk berinvestasi dapat Anda sesuaikan dengan pemasukan dan pengeluaran Anda. Namun, Anda juga dapat menggunakan rumus 50% untuk kebutuhan sehari-hari, 30% untuk investasi dan dana darurat, serta 20% untuk hiburan.
Namun, satu hal yang perlu menjadi pedoman Anda adalah pastikan Anda telah menganggarkan sejumlah uang untuk memenuhi kebutuhan operasional Anda terlebih dahulu.
2. Mencari Tahu Profil Risiko
Cara selanjutnya yang perlu untuk Anda lakukan adalah mencari tahu profil risiko Anda. Setelah menentukan dan mengumpulkan uang dingin yang Anda miliki, cobalah untuk memahami profil risiko Anda.
Profil risiko menunjukkan toleransi Anda terhadap risiko instrumen investasi yang akan Anda pilih. Makin tinggi profil risiko, maka semakin tinggi pula return yang akan diperoleh nantinya.
3. Konsisten dalam Berinvestasi
Setelah mengetahui profil risiko dan mengumpulkan uang dingin untuk berinvestasi, Anda sebaiknya selalu bersikap disiplin dan konsisten dalam berinvestasi.
Kunci dari berinvestasi adalah disiplin dan konsisten, terlebih lagi jika investasi Anda dilakukan untuk tujuan keuangan jangka panjang.
Uang dingin sendiri merupakan istilah untuk menjelaskan bahwa dana investasi Anda memakai uang yang telah dipisahkan dari keperluan harian. Anda dapat menggunakan uang dingin untuk berinvestasi guna memenuhi beberapa tujuan tertentu seperti biaya menikah atau biaya pendidikan anak.
Baca Juga: Ikuti Promo "XTRA CUAN Nabung Reksa Dana" di MotionTrade dari MNC Sekuritas x Indosterling AM, Ini Caranya!
Pastikan Anda memang telah menyisihkan anggaran untuk kebutuhan Anda sebelum berinvestasi agar dana yang Anda gunakan untuk berinvestasi tidak harus tercampur dengan dana lainnya. Anda sebaiknya tidak menggunakan uang “dapur” untuk berinvestasi, apalagi menggunakan uang pinjaman. Lebih jelasnya, simak 3 tips yang dirangkum oleh MNC Sekuritas ini:
1. Menentukan Besaran Uang Dingin untuk Investasi
Besaran uang dingin untuk berinvestasi dapat Anda sesuaikan dengan pemasukan dan pengeluaran Anda. Namun, Anda juga dapat menggunakan rumus 50% untuk kebutuhan sehari-hari, 30% untuk investasi dan dana darurat, serta 20% untuk hiburan.
Namun, satu hal yang perlu menjadi pedoman Anda adalah pastikan Anda telah menganggarkan sejumlah uang untuk memenuhi kebutuhan operasional Anda terlebih dahulu.
2. Mencari Tahu Profil Risiko
Cara selanjutnya yang perlu untuk Anda lakukan adalah mencari tahu profil risiko Anda. Setelah menentukan dan mengumpulkan uang dingin yang Anda miliki, cobalah untuk memahami profil risiko Anda.
Profil risiko menunjukkan toleransi Anda terhadap risiko instrumen investasi yang akan Anda pilih. Makin tinggi profil risiko, maka semakin tinggi pula return yang akan diperoleh nantinya.
3. Konsisten dalam Berinvestasi
Setelah mengetahui profil risiko dan mengumpulkan uang dingin untuk berinvestasi, Anda sebaiknya selalu bersikap disiplin dan konsisten dalam berinvestasi.
Kunci dari berinvestasi adalah disiplin dan konsisten, terlebih lagi jika investasi Anda dilakukan untuk tujuan keuangan jangka panjang.