IHSG merah hingga penutupan

Sindonews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga penutupan perdagangan hari ini masih terus bergerak di jalur merah. IHSG tak mampu mengikuti pergerakan bursa Asia yang mulai menguat.

IHSG, pada akhir perdagangan Rabu (31/10/2012) melemah 14,31 poin atau 0,33 persen menjadi 4.350,29. LQ45 turun 4,03 poin atau 0,5 persen ke 750,21.

Nilai transaksi tercatat sebesaer Rp3,67 triliun dengan volume 4,2 miliar lembar saham. Sebanyak 80 saham menguat, tapi 191 saham melemah dan 96 saham stagnan.

Sektor pendukung indeks saham bergerak melemah. Sektor agri turun 21,77 poin atau 1,0 persen, sektor tambang turun 4,59 poin atau 0,2 persen dan sektor keuangan turun 5,29 poin atau 0,9 persen.

Sementara yang bergerak menguat (top gainers) antara lain PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) naik Rp500 ke Rp54 ribum PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) naik Rp250 ke Rp4.650 dan PT Sucaco Tbk (SCCO) naik Rp250 ke Rp5.300.

Saham yang bergerak melemah (top losers) antara laiN PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp1.150 ke Rp49.150, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) turun Rp250 ke Rp7.400, dan PT XL Axiata Tbk (EXCL) turun Rp250 ke Rp6.850.

Sementara indeks Asia terpantau berbalik arah menguat. Hang Seng menguat 213,24 poin atau 1,0 persen ke 21.641,82, Nikkei naik 86,31 poin atau 0,98 persen ke 8.928,29 dan Straits Times naik 2,4 poin atau 0,08 persen ke 3.041,8.