Kemendag pertimbangkan BUMN ikut impor bawang putih

Jum'at, 15 Maret 2013 - 18:54 WIB
Kemendag pertimbangkan BUMN ikut impor bawang putih
Kemendag pertimbangkan BUMN ikut impor bawang putih
A A A
Sindonews.com - Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyatakan mempertimbangkan usulan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan yang meminta agar dua BUMN, yakni PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) dan Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) ikut mengimpor bawang putih.

"Nanti kita akan duduk dengan mereka (BUMN)," ujar Gita usai melakukan inspeksi mendadak di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Jumat (15/3/2013).

Namun, Gita enggan berspekulasi terlalu banyak mengenai usulan Dahlan ini. Menurutnya, hal yang paling penting untuk dilakukan saat ini adalah bagaimana menstabilisasikan harga bawang. "Saat ini yang urgent adalah bagaimana pasokan (bawang putih) bisa masuk dan menurunkan harga," katanya.

Dia pun menunggu kepulangan Menko Perekonomian Hatta Rajasa dari Bahdad, Irak. Nantinya, akan ada pertemuan antara Kemendag dan Kementerian Pertanian (Kementan) dibawah arahan Menko Perekonomian khusus untuk membicarakan persoalan bawang. "Kami akan menunggu pak Menko dari Irak untuk penelaahan selanjutnya," tutur Gita.

Sebelumnya diberitakan, Menteri BUMN Dahlan Iskan mengaku prihatin dengan meroketnya harga bawang putih hingga Rp50 ribu per kg. Untuk membantu stabilisasi harga bawang putih, Dahlan mengusulkan agar dua BUMN, yaitu PT RNI dan Perum Bulog diberi peran menjaga pasokan dengan cara ikut mengimpor bawang putih.

"Saya minta Bulog dan RNI menjajagi kemungkinan bisa mengimpor bawang, agar ketersediaan barang tercukupi, sehingga harga bisa ditekan. Silahkan Bulog mengurus perizinannya," kata Dahlan, kemarin.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5869 seconds (0.1#10.140)