Kadin minta CT tak ciptakan kebijakan populis

Minggu, 18 Mei 2014 - 10:43 WIB
Kadin minta CT tak ciptakan kebijakan populis
Kadin minta CT tak ciptakan kebijakan populis
A A A
Sindonews.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akhirnya secara resmi mengangkat Ketua Komite Ekonomi Nasional (KEN) Chairul Tandjung (CT) sebagai Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian, menggantikan Hatta Rajasa yang mengundurkan diri untuk maju di Pemilu Presiden (pilpres) 2014.

Menanggapi hal itu, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Suryo Bambang Sulisto berharap, pemilik industri media Transcorp ini dapat mengambil kebijakan yang berani, dan tidak memikirkan kebijakan yang populis.

"Harapan yang kita inginkan tentunya meneruskan saja, sudah bagus dari Menko sebelumnya. Terutama juga menyangkut atau yang diharapkan adalah pengambilan kebijakan yang berani. Jangan memikirkan kebijakan yang populis," ujar dia ketika dihubungi Sindonews, Minggu (18/5/2014).

Dia mencontohkan, selama ini yang memberatkan perekonomian Indonesia adalah terkait dengan subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan tarif listrik. Meskipun hal ini adalah keputusan Presiden, namun setidaknya dia berharap CT dapat mengusulkan kebijakan-kebijakan yang dapat meningkatkan perekonomian Indonesia.

Meski demikian, pihaknya menyambut baik terpilihnya CT menjadi Menko Perekonomian yang baru. Dia menilai, CT adalah seorang yang mumpuni dan mampu memahami permasalahan ekonomi serta dunia usaha.

"Ya saya kira kan Pak CT ini orang bisnis ya, background-nya bisnis. Jadi saya kira pasti cukup mumpuni untuk memahami permasalahan ekonomi, permasalahan dunia usaha," ujar Suryo.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.4023 seconds (0.1#10.140)