Edukasi Pengelolaan Keuangan untuk Hobi dan Kebutuhan Sehari-hari

JAKARTA - Memiliki aspirasi untuk meningkatkan solusi finansial digital yang berfokus pada kehidupan, Bank Jago mengenalkan aplikasi Jago kepada komunitas pesepeda ibu kota dalam acara Kumpul Jagoan pada Jumat lalu (16/9/2022). Aplikasi Jago dirancang untuk dapat disesuaikan (customized) dan dipersonalisasi agar sesuai dengan kebutuhan masing-masing nasabah .



“Dengan prinsip life-centric, Bank Jago merancang fitur-fitur Aplikasi Jago dengan menempatkan aspek hidup sebagai prioritas utama dan keuangan sebagai prioritas selanjutnya,” kata Head of Sustainability Bank Jago Andy Djiwandono, dalam keterangannya, Selasa (20/9/2022).

Dalam mengelola keuangan, Aplikasi Jago menggunakan fitur Kantong (Pockets). Nasabah dapat memisahkan uang ke dalam pos-pos yang berbeda sesuai kebutuhan dan keinginan, termasuk untuk kebutuhan sehari-hari dan keinginan yang merupakan hobi. Nasabah dapatmembuat hingga 40 kantong, yang memiliki nomor rekening yang berbeda untuk setiap kantongnya. Ini memudahkan pengguna untuk mengatur dana masuk dan keluar langsung dari kantong yang diinginkan hanya cukup dari satu rekening Bank Jago.

Kumpul Jagoan sendiri merupakan sebuah wadah edukasi yang dihadirkan Bank Jago untuk memfasilitasi pengguna Bank Jago untuk saling berkolaborasi dan mendukung satu sama lain dalam upaya meraih tujuan keuangannya. Lahirnya Kumpul Jagoan berasal dari tingginya kekhawatiran masyarakat terkait tantangan keuangan dalam kehidupan mereka sehari-hari dan keinginan mereka untuk meningkatkan kemampuan mengelola keuangan.

Dalam kesempatan ini Bank Jago juga mendengarkan minat dan tantangan yang dihadapi komunitas sebagai dasar pengembangan Aplikasi Jago ke depan. Berkolaborasi dengan Virtuathlon, Kumpul Jagoan kali ini bekerja sama dengan empat komunitas sepeda di Jakarta dengan mengusung konsep Ride with Purpose.

Selain pengelolaan keuangan, Bank Jago juga mengajak mereka untuk membiasakan diri hidup sehat, salah satunya dengan kegiatan bersepeda. Acara Kumpul Jagoan dimulai dengan kegiatan bersepeda bersama yang dilanjutkan dengan talkshow bersama Patricia Lisia selaku Deputy Director, Research and Regulation Department of OJK.

Dalam kesempatan itu, Patricia berbagi cerita mengenai pengalaman bersepeda 1.500 Km Bentang Jawa 2022 dan dirinya membawa kampanye mengenai Taksonomi Hijau. Pada kesempatan yang sama, hadir juga Dzaki Wardana, Finisher Pertama Bentang Jawa 2021 dan 2022.



“Kami sangat mengapresiasi kegiatan Kumpul Jagoan ini, terlebih lagi jika dilakukan secara berkesinambungan tak hanya di Jakarta, namun di kota-kota lain dengan basis komunitas hobi ataupun olahraga. Kegiatan ini bisa menjadi sarana diskusi dan support system yang baik bagi komunitas. Tidak hanya berbagi pengalaman inspiratif seputar hobi, kami juga belajar banyak hal yang baru. Salah satunya, jadi lebih paham bagaimana cara mengatur keuangan untuk kebutuhan dan keinginan kami dengan praktis dan mudah," kata Ramli Alrashid - Virtuathlon.